Wagub Lampung mengajak masyarakat lindungi keamanan data pribadi

id Keamanan data pribadi, keamanan siber, Pemprov Lampung, digitalisasi

Wagub Lampung mengajak masyarakat lindungi keamanan data pribadi

Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim saat memberi sambutan di acara peresmian tim tanggap insiden siber. Bandarlampung, Rabu (29/6/2022) ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi.

Saya sering khawatir masalah data pribadi atau data penting lainnya karena sekarang mudah sekali mengirimkannya melalui aplikasi pengirim pesan lalu dikirim ke grup percakapan di telepon yang semua orang bisa mengunduhnya, ucapnya
Bandarlampung (ANTARA) - Wakil Gubernur (Wagub) Lampung Chusnunia Chalim mengajak masyarakat untuk waspada melindungi keamanan data pribadi di era digital.

"Semua masyarakat harus lebih berhati-hati dan waspada akan keamanan data pribadi di era digital," ujar Chusnunia Chalim, di Bandarlampung, Rabu.

Ia mengatakan, dengan perkembangan teknologi dan informasi yang semakin cepat, masyarakat dapat dengan mudah membagikan beragam data penting melalui berbagai aplikasi pengirim pesan.

"Saya sering khawatir masalah data pribadi atau data penting lainnya karena sekarang mudah sekali mengirimkannya melalui aplikasi pengirim pesan lalu dikirim ke grup percakapan di telepon yang semua orang bisa mengunduhnya," ucapnya.

Dia melanjutkan, berdasarkan data Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) ada 1,6 miliar serangan siber dari luar negeri masuk ke dalam negeri, peretasan itu pun telah menyasar masyarakat dan instansi pemerintah.

"Dari data ini masalah keamanan data di ruang digital bukan perkara yang remeh, sehingga harus diminimalisir aksi peretasan data dengan langkah cepat dan efisien untuk menjaga keamanan siber," katanya.

Menurut dia, kesadaran masyarakat untuk tidak dengan mudah membagikan data pribadi seperti nomor induk kependudukan dan data pribadi lainnya di dunia digital dapat pula mengantisipasi adanya penyalahgunaan data pribadi.

"Masyarakat juga harus sadar data apa yang harus dibagikan dan yang tidak boleh, lalu bagi pengumpul data misalkan untuk kebutuhan tertentu diharapkan pula untuk menjaga keamanan data masyarakat. Di sisi lain pemerintah akan mencoba untuk lebih menjaga keamanan siber terutama di Lampung," katanya.