Bandarlampung (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bandarlampung mengatakan bahwa pihaknya telah mempersiapkan data-data guna menghadapi Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU).
"Hari ini sebenarnya kami ditunggu terkait data PHPU 2024," kata Ketua Bawaslu Kota Bandarlampung Apriliwanda, di Bandarlampung, Jumat.
Menurutnya, hal tersebut sesuai imbauan Bawaslu Provinsi Lampung kepada jajaran Bawaslu di 15 kabupaten/kota guna menyusun semua data guna persiapan PHPU.
"Jadi semua data yang dibutuhkan terkait dengan PHPU dari tiga divisi yang ada ini sudah kami susun. Mulai Divisi Pengawasan, Divisi Penanganan Pelanggaran, dan Divisi Penyelesaian Sengketa,” kata dia.
Apriliwanda juga mengatakan bahwa Bawaslu Kota Bandarlampung telah melakukan evaluasi kinerja pengawas pemilu
"Terdapat beberapa hal yang menjadi bahan evaluasi kami bersama terkait dengan pengawasan proses rekapitulasi penghitungan perolehan suara hasil Pemilu 2024, salah satunya adalah kecepatan memasukkan data," kata dia.
Menurut dia, proses input data yang dilakukan sebenarnya sudah cukup cepat, tapi harus lebih ditingkatkan lagi, sebab dari sejumlah berkas data yang harus dimasukkan ternyata masih ada pengawas pemilu yang belum memasukkan Form A.
"Jadi data yang diinput di antaranya formulir model C.hasil, formulir A penyampaian hasil penghitungan suara, formulir model A pengawasan. Data-data ini nanti alan dijadikan sebagai persiapan untuk menghadapi PHPU," kata dia.
Berita Terkait
Gubernur Lampung sebut pawai kendaraan hias sebagai wujud gotong royong
Sabtu, 27 April 2024 17:26 Wib
BRI apresiasi langkah cepat Kejari Bandarlampung dalam pengungkapan kasus KUR
Sabtu, 27 April 2024 17:12 Wib
Karantina Lampung tahan ratusan kilogram daging babi hutan ilegal
Sabtu, 27 April 2024 13:04 Wib
KPU Bandarlampung: Honorarium adhoc ditetapkan sesuai ketentuan berlaku
Jumat, 26 April 2024 21:40 Wib
Polda Lampung lakukan pengasapan cegah penyebaran nyamuk DBD
Jumat, 26 April 2024 19:41 Wib
Kejaksaan tetapkan mantan pegawai bank sebagai tersangka dengan kerugian Rp1,2 miliar
Jumat, 26 April 2024 19:15 Wib
SMAN 7 Bandarlampung gelar halalbihalal
Jumat, 26 April 2024 15:52 Wib
Polisi tangkap residivis penjual sabu dan ganja di Bandarlampung
Kamis, 25 April 2024 20:38 Wib