Kabul (ANTARA) - Sedikitnya enam warga sipil Afghanistan tewas dan beberapa lainnya cedera ketika peluru mortir menghantam sebuah rumah selama upacara pernikahan di Provinsi Kapisa di utara, kata pejabat keamanan pada Minggu.
Ledakan pada Sabtu (29/5) malam terjadi di distrik Tagab, yang menjadi lokasi pertempuran antara pasukan pemerintah Afghanistan dan gerilyawan Taliban.
Shayeq Shoresh, juru bicara kepolisian provinsi, menuding Taliban sebagai pihak yang menembakkan mortir. Ia menambahkan bahwa sedikitnya enam warga sipil, termasuk wanita dan anak-anak, tewas dan empat orang terluka.
Namun, seorang pejabat tinggi keamanan di Kabul menyebutkan korban tewas mencapai sedikitnya 10 orang dan jumlah yang terluka 18 orang.
Seorang juru bicara Taliban membantah tuduhan itu dan mengatakan mortir itu ditembakkan oleh pasukan keamanan Afghanistan.
Warga sipil Afghanistan sering menanggung beban serangan karena mereka terjebak dalam baku tembak.
Kekerasan meningkat tajam di seluruh negeri sejak Washington pada April mengumumkan rencana untuk menarik semua pasukan AS keluar dari Afghanistan pada 11 September.
Hampir 1.800 warga sipil Afghanistan tewas atau terluka dalam tiga bulan pertama tahun 2021 selama pertempuran antara pasukan pemerintah dan gerilyawan Taliban meskipun ada upaya untuk menemukan perdamaian, kata PBB, April.
Menurut laporan tahunan Komisi Hak Asasi Manusia Independen Afghanistan tahun lalu, ada 8.500 korban sipil pada 2020, termasuk 2.958 kematian.
Sumber : Reuters
Berita Terkait
Kodim 0608 Cianjur amankan mortir aktif
Kamis, 6 Oktober 2022 20:18 Wib
Ukraina sebut delapan orang tewas akibat tembakan mortir Rusia
Kamis, 24 Februari 2022 15:19 Wib
Warga Pringsewu Lampung digegerkan penemuan benda mirip mortir
Senin, 31 Januari 2022 20:55 Wib
Polisi menemukan mortir di Sentani
Jumat, 6 Desember 2019 8:02 Wib
Mortir peninggalan Belanda ditemukan di Sungai Batanghari
Kamis, 4 Juli 2019 14:52 Wib
Dandim: Penemuan mortir di Dago yang terbanyak se-Indonesia
Rabu, 6 Maret 2019 7:57 Wib
Makin tegang, Palestina tembakkan puluhan mortir ke Israel
Minggu, 15 Juli 2018 7:34 Wib
mortir zaman belanda ditemukan di bandara lampung
Minggu, 6 Mei 2018 23:51 Wib