Konawe Selatan (ANTARA) - Sebanyak 156 tenaga kerja asing (TKA) asal China tahap pertama tiba di Bandara Haluoleo Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Selasa (23/6/2020) malam sekitar pukul 20.40 Wita yang bertolak dari Bandara Sam Ratulangi Manado, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Berdasarkan pantauan di Bandara Haluoleo, ratusan TKA tersebut keluar dari terminal bandara dengan menggunakan masker sambil memegang koper menuju ke mobil mini bus yang telah disediakan.
Ratusan TKA tersebut tidak keluar secara bersamaan namun sekali keluar sebanyak enam orang dan dikawal ketat seorang personel polisi. Satu mobil memuat enam orang TKA.
Selain itu, tampak pula pengawalan ketat dari pihak TNI dan kepolisian di pintu keluar ruang terminal bandara yang mengarahkan para TKA untuk naik ke mobil. Belasan mobil yang memuat ratusan TKA itu meninggalkan bandara setelah semu TKA masuk ke dalam mobil.
Mobil polisi lalu lintas tepat berada di depan puluhan mobil yang memuat TKA untuk mengawal perjalanan ratusan TKA itu menuju ke PT Virtue Dragon Nickel Industry (VDNI) dan PT Obsidian Stainless Stell (OSS) di Morosi Kabupaten Konawe.
Sebelumnya, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Abdurrahman Saleh melakukan cek langsung kelengkapan legalitas dokumen ratusan TKA asal China tersebut.
Pengecekan langsung itu dilakukan Abdurrahman Saleh dengan mendatangi Bandara Haluoleo bersama pihak Imigrasi dan Dinas Ketenagakerjaan serta pihak-pihak terkait lainnya untuk memastikan bahwa para TKA menggunakan visa 312.
"Kita harapkan mereka hadir tidak lagi menggunakan visa kunjungan tetapi visa kerja. Dimana visa kerja itu yang datang (TKA) benar-benar ada keahliannya," kata Abdurrahman Saleh, saat berada di Bandara Haluoleo Kendari, Selasa.
Selain untuk mengecek langsung visa para TKA, Abdurrahman Saleh juga menyampaikan bahwa pihaknya akan mengecek keahlian para tenaga kerja asal Tiongkok itu.
"Setelah kita temukan visanya nanti, benar atau tidak, cek poin berikutnya adalah melihat spesifikasi keahliannya yang konkrit, benar nggak dia ahli sebenar-benarnya," tutur Abdurrahman Saleh.
Berita Terkait
Retribusi TKA dikorupsi, Kejari Bengkulu Tengah tahan Kabid Disnakertrans
Rabu, 21 Februari 2024 21:28 Wib
TKA kenakan baju militer di Nagan Raya Aceh diselidiki Imigrasi
Selasa, 19 April 2022 5:32 Wib
Bahas pengaturan TKA, Kemnaker gelar lokakarya regional ASEAN
Selasa, 16 November 2021 11:18 Wib
Satgas COVID-19 karantina 20 TKA di Bantaeng Sulsel
Senin, 5 Juli 2021 13:47 Wib
TKA Tiongkok hilang di Sungai Konawe, pencarian ditingkatkan
Minggu, 13 Juni 2021 16:01 Wib
Kemnaker : Moratorium izin TKA masih berlaku
Selasa, 18 Mei 2021 18:26 Wib
Kemenaker perintahkan 37 TKA diduga ilegal keluar dari PLTU 3-4 Nagan Raya Aceh
Kamis, 3 September 2020 22:15 Wib
Mahasiswa Kepri gelar aksi ujuk rasa tolak TKA Tiongkok
Selasa, 25 Agustus 2020 1:55 Wib