Pengemudi ojol wanita tetap layani penumpang di tengah pandemi COVID-19

id Ojol wanita, corona

Pengemudi ojol wanita tetap layani penumpang di tengah pandemi COVID-19

Ziah salah satu pengemudi ojek online wanita yang tetap setia mengantar kebutuhan konsumen di tengah pandemi COVID-19, Bandarlampung, Senin 20/4/2020 (ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi)

Bandar Lampung (ANTARA) - Pengemudi ojek dalam jaringan merupakan salah satu profesi yang terimbas pandemi COVID-19, namun hal itu tidak menyurutkan minat para pengemudi wanita untuk tetap bekerja melayani konsumen. 

"Saya bergabung menjadi pengemudi ojek online sejak tahun 2017, dan terus bertahan hingga saat ini meski ada pandemi COVID-19, "ujar salah seorang pengemudi ojek online wanita, Ziah di Bandarlampung, Senin. 

Menurutnya, meski pandemi COVID-19 dirinya bersama pengemudi ojek dalam jaringan lain tetap menjalankan profesinya, dan dihadapkan dengan beragam resiko. 

"Tetap jalan dari jam 07.00 hingga 17.30 WIB, resiko pasti banyak yang pasti berkurangnya penghasilan karena ada penurunan jumlah konsumen hingga 70 persen, dan risiko terbesar adalah terpapar COVID-19,"ucapnya. 

Ia mengatakan, dirinya bersama sesama pengemudi ojek dalam jaringan tetap melaksanakan protokol kesehatan dan mengonsumsi vitamin dalam segala aktivitas keseharian agar mengurangi resiko terpapar COVID-19. 

"Takut pasti ada, terutama saat pulang ke rumah khawatir menjadi pembawa penyakit bagi keluarga, namun untuk meminimalkan hal tersebut saya selalu melaksanakan protokol kesehatan yang dan terus mengkonsumsi vitamin,"ujarnya. 

Ia mengatakan, dirinya memilih profesi pengemudi ojek online karena profesi tersebut tidak terikat oleh aturan dan lebih fleksibel, meski beragam suka duka harus dilewati. 

"Setelah lulus sekolah menengah atas saya sempat mencoba beragam profesi namun pengemudi ojol sepertinya cocok menjadi profesi saya, meski mayoritas pengemudi ojol pria namun tidak ada salahnya wanita juga bisa,"katanya. 

Menurut Ziah, melalui kerja keras seluruh pengemudi ojek dalam jaringan pada masa pandemi COVID-19 dapat menopang pemenuhan kebutuhan masyarakat yang saat ini tengah menjalani aktivitas di rumah. 

"Tetap semangat untuk seluruh pengemudi ojol, dan untuk para wanita-wanita tangguh, Kartini modern yang tetap melaksanakan aktivitas di tengah pandemi COVID-19, mari bersama kita saling bergotong royong dan peduli terhadap sesama," ucapnya.