Tunis (ANTARA) - Seorang gerilyawan berkendara sepeda motor meledakkan dirinya di depan Kedutaan Besar AS di Tunisia pada Jumat hingga melukai lima polisi, menurut laporan media setempat, dalam serangan paling serius di negara tersebut sejak musim panas.
Pejabat kedutaan membenarkan serangan itu di akun Twitter resminya, dan mendesak masyarakat agar menjauhi daerah tersebut.
Wartawan Reuters menyaksikan bangkai sepeda motor yang hangus dan satu kendaraan polisi yang rusak beberapa meter dari pintu utama kedutaan, saat helikopter berputar di atas kepala dan sejumlah polisi berkerumun.
Stasiun radio setempat Radio Mosaique melaporkan bahwa penyerang melukai lima petugas polisi ketika meledakkan diri. Pihaknya juga melaporkan bahwa kemungkinan ada pelaku kedua.
Suara sirene terdengar di jalan raya utama yang terhubung dengan distrik Lac, lokasi kedutaan besar, sementara Tunis dan wilayah pinggiran berada di utara.
Musim panas lalu ISIS mengaku menjadi dalang di balik tiga ledakan di ibu kota, termasuk satu ledakan di dekat Kedutaan Besar Prancis, yang menewaskan seorang polisi dan satu ledakan lainnya yang melukai lima orang saat operasi keamanan untuk membekuk tersangka.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Ada luka di kepala anggota Polresta Manado yang meninggal dunia
Sabtu, 27 April 2024 8:06 Wib
Anggota polisi Manado diduga bunuh diri di Mampang Jakarta
Jumat, 26 April 2024 17:57 Wib
Karena ingin kuasai THR, cucu tiri bunuh pasangan suami isteri
Selasa, 26 Maret 2024 19:22 Wib
Kekasih petenis Aryna Sabalenka meninggal karena bunuh diri
Rabu, 20 Maret 2024 13:56 Wib
Real Madrid menang 4-0 atas Celta Vigo, dua gol hasil bunuh diri
Senin, 11 Maret 2024 6:05 Wib
Polisi sebut keempat korban sudah persiapkan diri untuk bunuh diri
Minggu, 10 Maret 2024 6:33 Wib
Pria kejam ini bunuh kekasih di depan kamar mandi, Polisi : Kami sudah tangkap pelaku
Senin, 26 Februari 2024 18:50 Wib
Ibu bunuh anak kandung dengan racun di Tulungagung ditahan polisi
Jumat, 23 Februari 2024 23:42 Wib