Palembang (ANTARA) - Arus kendaraan yang masuk maupun keluar melalui jalan Tol Palembang-Indralaya tidak terganggu kebakaran lahan gambut di sekitarnya meski dikepung asap dalam lima hari terakhir.
Kepala Cabang Tol Palindra PT Hutama Karya (HK), Darwan Edison, Rabu, mengatakan, jumlah arus kendaraan rata-rata perhari masih normal dan tidak terpengaruh kebakaran lahan.
"Arus kendaraan yang melintas masih 11.000 - 12.000 unit, untuk akhir pekan juga masih 13.000-15.000 unit, sejauh ini belum ada penurunan," ujar Darwan Edison kepada Antara.
Menurutnya, lahan gambut di Kabupaten Ogan Ilir memang terbakar sejak Jumat malam (2/8) hingga hari ini, akibatnya asap pekat melintas di atas tol sepanjang 22 km tersebut, baik siang maupun malam hari.
Meski demikian asap yang melintas tidak membahayakan karena tidak mengganggu jarak pandang secara menyeluruh, api juga tidak sampai merembet ke badan tol sebab terdapat pagar pembatas berjarak 15 meter yang menghalangi lajur api.
Kebakaran lahan tersebut lebih berdampak ke jalan lintas Palembang-Indralaya yang tidak memiliki pembatas sehingga kecil kemungkinannya Tol Palindra ditutup karena faktor asap.
"Jika ada asap melintas di atas tol maka petugas kami berjaga di lokasi tersebut untuk memasang rambu dan mengingatkan pengendara guna memperlambat laju saat melintas di antara asap," jelas Edison.
Kebakaran, kata dia, umumnya terjadi di lahan kosong yang pemiliknya tidak diketahui, lahan-lahan gambut tersebut memang pernah dan kerap terbakar sebelum Tol Palindra dibangun pada 2015.
Kabupaten Ogan Ilir merupakan satu dari sembilan kabupaten yang dinyatakan rawan mengalami karhutla di Sumsel karena di kabupaten ini terdapat ratusan hektare lahan gambut.
Berita Terkait
Pemprov Lampung siap jaga lahan pertanian melalui pemetaan spasial LP2B
Rabu, 24 April 2024 14:48 Wib
Dua lokasi digeledah KPK untuk sidik korupsi lahan Tol Trans Sumatera
Rabu, 27 Maret 2024 20:33 Wib
Pangdam: 30.000 hektare rawa di Lampung akan dijadikan lahan pertanian
Rabu, 20 Maret 2024 22:22 Wib
Polisi: Jangan bakar hutan dan lahan
Kamis, 14 Maret 2024 18:59 Wib
KPK: Tiga orang dicegah ke luar negeri terkait penyidikan lahan tol Sumatera
Rabu, 13 Maret 2024 19:14 Wib
KPK sidik dugaan korupsi pengadaan lahan jalan tol Trans Sumatera
Rabu, 13 Maret 2024 15:36 Wib
Hentikan alih fungsi lahan gambut di Sumsel
Minggu, 10 Maret 2024 22:47 Wib
Lahan sawah seluas 29.342 hektare di Lampung terdaftar AUTP pada 2023
Rabu, 6 Maret 2024 19:09 Wib