Jakarta (ANTARA) - Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Erick Thohir mengatakan saat ini merupakan momentum yang tepat bagi seluruh komponen bangsa untuk bersatu dan bergotong-royong membangun bangsa.
"Kalau kita lihat ke depan, bahqa ini adalah saat yang tepat untuk kita bersatu, bangun bersama dan bergotong-royong," kata Erick Thohir saat menghadiri acara kolaborasi milenial bertajuk Young Penting Indonesia di Jakarta, Sabtu.
Erick mengatakan pada masa kampanye, seluruh pihak sepakat menyatakan bahwa generasi muda merupakan ujung tombak bangsa ini.
Dia menegaskan apabila generasi muda mampu bersatu pada Tahun 1928 dan 1945, maka generasi muda dapat bersatu pada 2019.
"Generasi muda mesti bisa menjalani, menghadapi tantangan luar biasa ke depan dengan mimpi 2045. Mulai saat ini generasi muda harus membangun di masing-masing kariernya, baik menjadi pengusaha, profesional, inovator," kata Erick dalam acara yang juga dihadiri mantan cawapres Sandiaga Uno itu.
Erick mengatakan hari ini merupakan sejarah baru, di mana generasi muda pada 2019 bersatu padu membuat sebuah acara kolaborasi.
"Saya dan bang Sandi berharap acaranya nggak bubar hari ini. Mari tiap bulan kita bikin training positif, tentang entrepreneur dan sebagainya. Saya dan bang Sandi siap berkontribusi," kata Erick.
Berita Terkait
Erick Thohir sebut timnas Indonesia U-23 pencetak sejarah baru
Jumat, 26 April 2024 4:25 Wib
Erick Thohir lanjutkan kerja sama dengan STY hingga 2027
Kamis, 25 April 2024 10:36 Wib
Nathan dapat perkuat timnas U-23 setelah diizinkan Heerenveen
Rabu, 24 April 2024 5:15 Wib
Erick Thohir beri sinyal positif perpanjang kontrak Shin Tae-yong
Senin, 22 April 2024 13:39 Wib
Erick Thohir minta BUMN tak terlena dengan kinerja positif 2023
Sabtu, 20 April 2024 20:39 Wib
Ketua Umum PSSI terpukau dengan penampilan Indonesia saat kalahkan Australia
Kamis, 18 April 2024 23:43 Wib
Erick Thohir adakan pertemuan dengan pemain keturunan Indonesia Emil Audero
Sabtu, 13 April 2024 10:18 Wib
Indonesia naik 8 peringkat, Ketum PSSI Erick Thohir minta tim kerja lebih keras
Kamis, 4 April 2024 21:24 Wib