Metro (ANTARA) - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Metro, Provinsi Lampung melakukan pelatihan servis elektronik kepada warga binaan agar nantinya ketika sudah keluar dari lapas, warga binaan memiliki keterampilan yang diperlukan.
"Ini kami bekerjasama dengan Pemerintah Kota Metro khususnya bagian Kesra, kerja sama ini sudah enam tahun berjalan. Pelatihan kali ini untuk servis alat rumahan seperti magic com, magic jar, seterika, tv, dan lainya," kata Kalapas Metro, Ismono, Kamis.
Dia mengatakan, dengan adanya pelatihan ini, diharapkan warga binaan ketika sudah bebas nanti bisa mencari kerja atau membuka lapangan pekerjaan sendiri.
"Paling tidak berguna untuk diri sendiri atau kalau bisa malah membuka lapangan pekerjaan sendiri. Kalau sudah ahli, terampil dan pintar servis terus banyak pelanggan tentunya dia bisa membuka lapangan pekerjaan untuk tetangganya," katanya lagi.
Ismono menjelaskan, selain servis elektronik, Lapas Metro juga sudah melatih warga binaan untuk membuat tapis baik peci maupun kain, ternak bebek dan ayam, barber shop, pertukangan kayu dan kaligrafi.
"Nah, sekarang yang tengah kami kembangkan yakni budi daya ikan hias baik itu cupang maupun koi. Ini sudah kami siapkan selama satu bulan," ujarnya pula.
Ia menambahkan, produk hasil kerajinan warga binaan dipromosikan melalui media sosial baik itu instagram maupun facebook. "Kami siap menampung pesanan warga Kota Metro untuk bibit ikan hiasnya," katanya lagi.
Lapas Kelas II A Metro Lampung Latih Warga Binaan
Kalapas Metro Ismono. (Foto: Antaralampung.com/Hendra K)
