Bandarlampung (Antaranews Lampung) - Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung mengatakan bahwa nilai total ekspor Provinsi Lampung pada Juli 2018 mencapai 359,67 juta dolar Amerika Serikat atau naik 39,96 persen dibandingkan bulan lalu.
"Nilai ekspor itu dibandingkan periode yang sama tahun lalu juga mengalami kenaikan 17,72 persen," kata Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung, Yeane Irmaningrum, di Bandarlampung, Kamis.
Ia menyebutkan, lima golongan barang utama ekspor Provinsi Lampung pada Juli 2018 yaitu lemak dan minyak hewan/nabati; batu bara; kopi, teh, dan rempah-rempah; bubur kayu/pulp; dan berbagai produk kimia.
Menurutnya, peningkatan ekspor Juli 2018 terhadap Juni 2018 terjadi pada lima golongan barang utama tersebut yaitu lemak dan minyak
hewan/nabati naik 3,88 persen; batu bara naik sebesar 37,82 persen; dan kopi, teh, rempah-rempah naik sebesar 52,55 persen; bubur kayu/pulp naik sebesar 171,35 persen dan berbagai produk kimia naik 209,73 persen.
Ia menjelaskan, negara utama tujuan ekspor Provinsi Lampung pada bulan Juli 2018 yaitu ke Tiongkok yang mencapai 55,62 juta dolar, India
40,05 juta dolar.
Kemudian, Amerika Serikat 37,62 juta dolar, Korea Selatan 30,53 juta dolar, dan Belanda 29,69 juta dolat.
"Peranan kelimanya mencapai 53,80 persen," tambah Yeane.
Berita Terkait
Kanwilkumham catat 10.728 kekayaan intelektual di Lampung telah terdaftar
Jumat, 26 April 2024 11:55 Wib
Bupati dan Ketua TP PKK Lampung Selatan terima Satyalancana Wira Karya mewakili Sumatera
Jumat, 26 April 2024 7:35 Wib
Kapolda Lampung ajak masyarakat perangi judi online
Kamis, 25 April 2024 19:59 Wib
Kapolda Sulawesi Barat--DPRD Lampung sepakati penegakan hukum sengketa tanah
Kamis, 25 April 2024 19:55 Wib
Polres Lampung Barat tingkatkan patroli jelang panen raya kopi
Kamis, 25 April 2024 16:31 Wib
KAI Tanjungkarang catat 72.597 penumpang terangkut selama Lebaran 2024
Kamis, 25 April 2024 15:50 Wib
Pemanah Lampung raih 12 medali Kejurnas Panahan PPLP-SKO di Samarinda
Kamis, 25 April 2024 15:45 Wib
Laporan publik jadi pertimbangan rekrutmen ad hoc oleh KPU Bandalampung
Kamis, 25 April 2024 13:23 Wib