Accra (ANTARA/Xinhua-OANA) - Satu pesawat barang mengalami kecelakaan di Ibu Kota Ghana, Accra, Sabtu malam (2/6), dan menghantam satu minivan penuh penumpang, sehingga menewaskan sedikitnya 10 orang, kata beberapa pejabat bandar udara.
Pesawat itu menabrak bus-mini di luar El Wak Stadium, kurang dari 10 kilometer dari Bandar Udara Internasional ketika pesawat tersebut berusaha turun di bandar udara, kata koresponden Xinhua.
Pesawat DHV III (Allied Air Cargo Aircraft), yang beroperasi dari Lagos, Nigeria, menuju Accra gagal mendarat di landasan pacu pada pukul 19.00 waktu setempat, kata Direktur Pelaksana Perusahaan Bandar Udara Ghana Doreen Owusu Fianko. Empat anggota awak pesawat selamat dan mendapat perawatan di klinik bandar udara, kata Fianko.
Pesawat Boeing 727-200 itu menabrak minivan, sehingga 10 orang dikonfirmasi tewas, kata Fianko sebagaimana dikutip Xinhua --yang dipantau ANTARA di Jakarta, Sabtu pagi. Ia menambahkan semua mayat tersebut ditempatkan di kamar mayat 37 Military Hospital.
Menurut pernyataan perusahaan itu, korban tewas terdiri atas seorang perempuan dan sembilan lelaki.
Pesawat Allied Air Cargo tersebut diduga adalah milik satu perusahaan Nigeria. Pesawat itu tak membawa barang berbahaya.
Masih belum diketahui berapa penumpang bus mini tersebut. Beberapa saksi mata menduga mobil itu membawa 27 penumpang.
Namun, seorang prajurit militer yang tak bersedia disebutkan jatidirinya di lokasi kejadian mengatakan ada 24 orang di dalam bus mini dan semuanya tewas dalam kecelakaan tersebut.
Penyebab pesawat itu mengalami kecelakaan belum diketahui, tapi pada Sabtu, Accra diguyur hujan dan daya pandang tidak bagus.
Ambulans berada di lokasi kecelakaan, yang ditutup oleh polisi. Tim gawat-darurat di lapangan meliputi Dinas Pemadam Ghana, Angkatan Bersenjata Ghana, Polisi Ghana, Dinas Keamanan Nasional, Dinas Penerbangan Sipil Ghana dan lain-lain.
Operasi di bandar udara itu berjalan normal dan penerbangan berlangsung sesuai jadwal, kata Fianko.
Wakil Presiden Ghana John Mahama mengatakan kepada media di lokasi kecelakaan bahwa tak ada kecelakaan pesawat baru-baru ini. Rakyat tak perlu panik, katanya.
Ia menambahkan satu tim telah dibentuk untuk menyelidiki kecelakaan tersebut. "Belum ada kesimpulan yang dibuat," katanya.
"Kita mesti membiarkan penyelidik sampai pada kesimpulan mengenai penyebab sesungguhnya kecelakaan itu. Namun saya dapat meyakinkan rakyat Ghana bahwa situasi terkendali," katanya.
Ia juga meyakinkan masyarakat internasional bahwa kegiatan di bandar udara akan terus berjalan lancar. (ANTARA).
Pesawat Tabrak Minibus, 10 Tewas
Pesawat Terbang. (wikipedia.org).
Kita mesti membiarkan penyelidik sampai pada kesimpulan mengenai penyebab sesungguhnya kecelakaan itu. Namun saya dapat meyakinkan rakyat Ghana bahwa situasi terkendali."
