Bom Mobil Tewaskan 10 Orang Di Ramadi Irak

id Konflik Suriah dan Irak

Ramadi, Irak  (Antara/Xinhua-OANA) - Sedikitnya 10 orang tewas dan 18 orang lagi cedera dalam satu ledakan bom di Ibu Provinsi Anbar, Ramadi, Ahad (31/8), kata satu sumber polisi.
        
Seorang pembom bunuh diri mengendarai mobilnya, yang diisi peledak, ke pos pemeriksa keamanan dan meledakkannya di pusat Kota Ramadi, sekitar 110 kilometer di sebelah barat Ibu Kota Irak, Baghdad, sehingga menewaskan 10 orang dan melukai 18 0rang lagi, kata sumber tersebut, yang tak ingin disebutkan jatidirinya, kepada Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Senin pagi.
        
Irak menghadapi kerusuhan terburuknya dalam beberapa tahun belakangan. Menurut Misi Bantuan PBB untuk Irak, aksi teror dan kerusuhan telah menewaskan 5.576 warga sipil di Irak dalam paruh pertama tahun ini, dan 11.666 orang lagi cedera.
        
Pada hari yang sama, pasukan keamanan Irak menerobos ke Kota Kecil Amerli, setelah lebih dari dua bulan pengepungan oleh anggota Negara Islam, kata beberapa sumber keamanan.
        
"Pasukan keamanan berhasil menerobos pengepungan terhadap Amerli serta beberapa desa di dekatnya," kata Juru Bicara Militer Letnan Jenderal Qasim Atta kepada wartawan, tanpa memberi perincian lebih lanjut.
        
"Banyak anggota gerombolan melarikan diri saat tentara kami dan relawan bergerak maju ke arah Amerli," kata Atta.