Pesisir Barat (ANTARA) - Sebanyak 323 personel kepolisian siap mengamankan kejuaraan selancar internasional "World Surf League (WSL) Krui Pro 2023" yang digelar di Kabupaten Pesisir Barat, pada 12 sampai 18 Juni mendatang.
"Terkait hal tersebut, pada ajang kejuaraan surfing internasional Krui Pro 2023 ini, sistem pengamanan nanti akan diperkuat 323 personel," kata Kapolres Pesisir Barat AKBP Alsyahendra, di Krui, Rabu.Ia mengatakan aparat yang diturunkan dari Kepolisian Daerah (Polda) Lampung dan Polres Pesisir Barat.
"Yakni yang terdiri dari 130 personel dari Polres Pesisir Barat, dan 183 polisi dari Polda," kata dia.
Ia juga mengatakan, dari 323 personil tersebut, akan dibagi di beberapa tempat di lokasi kejuaraan surfing kelas dunia tersebut.
"Perlu adanya barometer sistem pengamanan yang ideal untuk event internasional, kita semua jangan diremehkan terhadap situasi sekecil apapun," katanya.
Mengingat hal itu kata dia, event internasional, ini banyak atlet dari berbagai negara maka perlu perhatian khusus dalam pengamanan karena membawa nama bangsa Indonesia.
"Maka kita harus all out sehingga kegiatan dapat berjalan baik, para wisatawan tidak hanya merasa nyaman namun juga aman," ujar dia.
Untuk diketahui bahwa pada hari Selasa kemarin Kapolda Lampung datang langsung mengecek dan kontrol kesiapan menjelang dimulainya kejuaraan surfing tingkat dunia di Pesisir Barat yang dimulai tanggal 12 sampai 18 Juni 2023.
Dalam kegiatan tersebut Kapolda Lampung mengecek lokasi surfing dan tempat panitia di Karang Ngimbor, losmen, dan mengecek gedung Police Tourist Polres Pesisir Barat yang terletak di Mapolsek Pesisir Selatan.
