Bandarlampung (ANTARA) - KPU Kota Bandarlampung menyebutkan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang memiliki hasil reaktif setelah dites cepat pada tahap kedua tetap bertugas sebab sudah tidak ada waktu lagi untuk menggantinya.
"Sudah tidak ada waktu lagi untuk mengganti atau mencari KPPS baru," kata Ketua KPU Kota Bandarlampung Dedy Triadi di Bandarlampung, Minggu.
Ia mengatakan bahwa dari 1.533 KPPS yang menjalani rapid test kedua karena memiliki hasil reaktif saat rapid test pertama, pihaknya belum mengetahui hasilnya berapa yang reaktif dan berapa yang non reaktif.
"Saya tidak tau banyak atau tidak yang reaktif KPPS pada rapid test tahap kedua ini karena kita belum ada laporan dari Dinkes," kata dia.
Sehingga, lanjut dia, KPU tetap menggunakan KPPS yang lama, namun mereka akan diawasi oleh Dinas Kesehatan dan Satgas COVID-19 Kota Bandarlampung yang berada di kecamatan.
Menurutnya, apabila memang diantara mereka ada yang reaktif pada rapid test kedua, KPU pun tidak mungkin untuk melakukan tes usap kepada KPPS tersebut guna memastikan apakah mereka positif COVID-19 atau tidak sebab anggarannya tidak ada untuk melakukan itu.
Menurutnya, dalam masalah ini seharusnya pemerintah daerah atau dinas kesehatan lah yang lebih proaktif.
"Tugas kita hanya melakukan screening kepada petugas penyelenggara agar tidak menjadi klaster COVID-19," kata dia.
Berita Terkait
OJK sebut stimulus restrukturisasi kredit COVID-19 capai Rp830,2 triliun
Minggu, 31 Maret 2024 20:06 Wib
Kemenkes sebut sisa 5,22 juta vaksin COVID-19 gratis bagi berisiko tinggi
Senin, 25 Maret 2024 20:49 Wib
Seorang WNI "overstay" di Jepang meninggal akibat COVID-19
Kamis, 25 Januari 2024 21:41 Wib
Dokter spesialis: Perhatikan gejala COVID varian baru pada orang tua yang berisiko
Selasa, 9 Januari 2024 12:43 Wib
Wali Kota Depok sebut kasus COVID-19 meningkat
Kamis, 4 Januari 2024 9:31 Wib
Komisi IX DPR sebut kebijakan vaksin COVID-19 berbayar belum tepat
Minggu, 31 Desember 2023 5:19 Wib
Kemenkes: Dua pasien COVID-19 dua varian di Batam meninggal
Selasa, 26 Desember 2023 17:23 Wib
Tinjau Pelabuhan Merak, Menko PMK ajak pemudik lengkapi vaksinasi dan booster cegah COVID-19
Sabtu, 23 Desember 2023 18:57 Wib