Pemprov Sumsel lebih fokus putus mata rantai COVID-19

id Corona, fokus, putus, matarantai,Sumsel putus mata rantai COVID-19

Pemprov Sumsel lebih fokus putus mata rantai COVID-19

Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Sumsel Akhmad Najiib (ANTAR/HO - Humas Pemprov)

Palembang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan sekarang ini fokus untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona jenis baru atau COVID -19 termasuk dalam peringatan hari jadi ke-74 Provinsi itu beberapa waktu lalu.

Dalam peringatan hari ulang ke -74 Provinsi Sumatera Selatan diisi dengan berbagai kegiatan sosial terutama untuk memutus mata rantai COVID -19, kata Asisten Pemerintahan dan Kesra Akhmad Najib di Palembang, Senin.

Hal ini mengingat pandemi COVID-19 sudah ditetapkan sebagai bencana nasional sehingga rangkaian peringatan hari jadi tersebut dilaksanakan berbagai kegiatan dalam pencegahan paparan corona.

Memang biasanya peringatan hari jadi Provinsi Sumatera Selatan dimeriahkan dengan berbagai kegiatan dan lomba, tetapi tidak dengan HUT ke-74 kali ini karena berbagai negara dan provinsi dilanda COVID-19, sehingga fokus memutus mata rantai virus tersebut.

Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan mengisi peringatan hari jadi ke-74 provinsi dengan kegiatan sosial demi percepatan pemutusan rantai penularan COVID-19.

Menurut dia, upaya Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dalam kesiapan, dan penyiapan sarana dan prasarana yang dibutuhkan dalam penanganan COVID 19 di Sumsel antara lain melalukan sosialisasi kepada masyarakat.

Selain itu pengawasan secara ketat dipintu masuk baik Bandara mapupun pelabuhan dan pintu tol serta stasiun kereta api.

Selain itu peningkatan kewaspadaan dan kesiapsiagaan fasilitas kesehatan dalam deteksi dini COVID-19, penyampaian surat kesiapsiagaan dan kewaspadaan ke kabupaten dan kota.

Bukan itu saja tetapi juga penyiapan sarana dan prasarana yang dibutuhkan seperti membentuk Tim Gugus Tugas melalui SK Gubernur, Penetapan Penetapan Status Keadaan Tanggap Darurat bencana Non Alam Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) melalui melalui Surat Keputusan Gubernur.

Menurut dia, selanjutnya menyiapkan Posko Gugus Tugas COVID-19, Rumah Sakit Rujukan (5 RS) dan RS Second Line (43 RS), kebutuhan APD, Bahan Medis Habis Pakai, obat dan lainnya, membuka Rumah Sehat COVID-19 sebagai ODP Center di Wisma Atlet Jakabaring, Rekrutmen tenaga kesehatan, ujar dia.

Sebagai ungkapan rasa syukur Provinsi Sumatera Selatan telah berusia 74 tahun dan bertepatan bulan suci Ramadhan 1441 Hijriah, maka Gubernur, DPRD Sumatera Selatan dan anggota Forkopimda Sumsel dan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) jajaran Pemprov Sumsel akan terus fokus pada terkegiatan bersifat sosial dalam pencegahan virus tersebut.

Pihaknya terus memakimalkan pelayanan kesehatan dalam upaya pencegahan, percepatan dan penanganan COVID-19 di Bumi Sriwijaya ini, tambah dia.