Stockholm, Swedia (ANTARA) - Produk domestik bruto (PDB) Swedia terlihat menyusut 4 persen tahun ini karena ekonomi merosot akibat wabah penyakit infeksi virus corona jenis baru (COVID-19), kata Menteri Keuangan Magdalena Andersson, Selasa.
"Swedia memiliki situasi ekonomi yang sangat serius, baik di tingkat nasional maupun global," kata Andersson kepada wartawan.
"Ini adalah guncangan dari permintaan dan penawaran yang menyebar antar negara," ujar dia.
Pertumbuhan ekonomi Swedia pernah menyusut 4,2 persen pada 2009 dibandingkan tahun sebelumnya karena krisis keuangan global menurunkan permintaan. Itu merupakan penurunan terbesar selama lebih dari 50 tahun.
Pemerintah Swedia telah mengumumkan serangkaian langkah-langkah -- termasuk subsidi untuk jam kerja yang lebih pendek, potongan pajak, jaminan pinjaman dan aturan yang lebih mudah untuk mendapatkan keuntungan -- guna memberi kemudahan di tengah pukulan dari wabah virus corona baru.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Belgia-Austria bersaing ketat di Grup F Kualifikasi Euro 2024
Rabu, 13 September 2023 9:26 Wib
Indonesia kecam keras pembakaran Al Quran di Swedia
Kamis, 29 Juni 2023 21:02 Wib
Ketua FKUB Lampung ajak masyarakat jaga nilai kebersamaan
Sabtu, 4 Februari 2023 10:53 Wib
Penyanyi religi Swedia Maher Zein pastikan tampil di Puncak Resepsi 1 Abad NU
Sabtu, 28 Januari 2023 8:44 Wib
Turki sebut pembakaran Al Quran di Swedia tak terkait kebebasan berekspresi
Selasa, 24 Januari 2023 0:41 Wib
Swedia kritik pembakaran Al Quran, tetapi izinkan aksi itu
Senin, 23 Januari 2023 18:59 Wib
Bantai Swedia 4-0, Inggris ke final Euro Putri
Rabu, 27 Juli 2022 5:39 Wib
Swedia ke semifinal Piala Eropa Putri usai tekuk Belgia 1-0
Sabtu, 23 Juli 2022 6:16 Wib