Dubes Indonesia untuk Kroasia bersilaturahmi dengan pensiunan ASN Lampung

id gubernur lampung arinal, mantan gubernur lampung, sjachroedin zp, dubes ri untuk kroasia

Dubes Indonesia untuk Kroasia bersilaturahmi dengan pensiunan ASN Lampung

Dubes RI untuk Kroasia Sjachroedin ZP (kiri) bersama Gubernur Lampung Arinal Djunaidi di Bandarlampung, Selasa (26/11/2019) malam (Antara Lampung/HO)

Bandarlampung (ANTARA) - Duta Besar Indonesia untuk Kroasia  Sjachroedin ZP menggelar silaturahmi bersama para pensiunan aparatur sipil negara (ASN) yang dihadiri juga Gubernur Lampung Arinal Djunaidi di Jalan Gele Harun, Enggal, Bandarlampung, Selasa (27/11) malam.

Acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah mantan pejabat seperti mantan Sekda Kota Metro Ishak dan Sekdaprov Lampung Barlian Tihang, mantan Wakil Wali Kota Bandarlampung Kherlani serta sejumlah pejabat yang pernah bertugas menjadi kepala dinas dan asisten di Pemkot Bandarlampung maupun Pemprov Lampung.

Sjachroedin ZP yang juga mantan Gubernur Lampung dalam kesempatan itu mengharapkan acara silaturahmi ini dapat terus terjalin meskipun mereka sudah purna bakti sebagai pejabat pemerintah setempat.

Menurutnya, meskipun sudah tidak bertugas lagi, para pensiunan dapat memberikan sumbangsih untuk kemajuan daerah dan mengabdikan diri kepada masyarakat.

Sjachroedin ZP juga meminta Gubernur Lampung untuk dapat memfasilitasi para pensiunan agar bisa berkumpul secara berkala untuk menjalin silaturahim meski sudah tidak aktif lagi dalam pemerintahan.

"Pensiunan ini orang-orang potensial yang memiliki peran penting untuk kemajuan pembangunan," kata Oedin, sapaan akrab Sjahroedin.

Sementara itu, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan akan melaksanakan permintaan tersebut bahkan membuat wadah untuk para pensiunan tersebut agar aktif dalam berbagai kegiatan.

Ia mencontohkan, para pensiunan dapat ikut andil dalam program minapolitan seperti budi daya ikan keramba jaring apung di wilayah Teluk Lampung.

"Jadi meskipun sudah pensiun tetap ada pendapatan dari usaha lain," ujarnya.

Pada kesempatan tersebut Arinal Djunaidi memberikan buku tentang program 100 hari kerja dirinya secara simbolis kepada Sjachroedin ZP dan sejumlah mantan pejabat tersebut.