Jakarta (ANTARA) - Pengamat kebijakan publik, Riant Nugroho mendesak kepada pemerintah untuk segera mengeluarkan metode baru yang lebih efektif untuk penanganan krisis di Papua.
"Memang lebih sulit dibandingkan Aceh karena aktornya terlalu tersebar sehingga pengendalian secara keaktoran yang lazim dipakai di Indonesia dan berbagai negara tidak efektif," kata Riant di Jakarta, Senin.
Riant memperkirakan “penyebaran” ini dilakukan oleh mereka yang mengetahui “keberhasilan” pemerintah Indonesia dalam mengatasi masalah di Aceh.
Sejak kebijakan Opsus Papua, Otsus Papua, hingga Desk Papua nampaknya masih relatif kurang efektif, sehingga diperlukan metode baru salah satunya dengan menunjuk utusan khusus (special envoy) untuk menangani krisis Papua, jelas Riant.
Menurut Riant tiga tokoh yang cocok untuk mengisi posisi tersebut bisa ditunjuk Jusuf Kalla, Prof. Mahfud MD, atau Prof. Purnomo Yusgiantoro.
"Mengapa tiga tokoh ini ditunjuk? Karena krisis Papua ini terkait konflik sumber daya alam dan keamanan maka tiga tokoh ini dinilai cocok untuk menyelesaikan kasus tersebut," ujar dia menanggapi kondisi Papua terkini.
Berita Terkait
Dendam karena jadi korban kekerasan lseksual, ponakan bunuh paman
Senin, 6 November 2023 7:26 Wib
Turki dan NATO diskusikan situasi terkini Gaza
Minggu, 22 Oktober 2023 10:31 Wib
Sikapi situasi kondisi terkini, Bupati Nanang Ermanto gelar Rakor pejabat
Selasa, 3 Oktober 2023 15:58 Wib
Polisi tangkap 48 pelaku penyalahgunaan narkoba di Sumut
Jumat, 22 September 2023 19:23 Wib
PLN terapkan skema pengamanan kelistrikan berlapis pada World Surf League Nias Pro 2023
Senin, 11 September 2023 6:00 Wib
Petani tua ini jahat, setubuhi pelajar SD
Sabtu, 2 September 2023 6:59 Wib
Perampok mengaku polisi diringkus
Sabtu, 26 Agustus 2023 6:55 Wib
Pria ini tega sekali aniaya putri kandung
Selasa, 22 Agustus 2023 5:53 Wib