Nilai Impor Lampung November Naik

id Bps lampung, impor, naik, yeane

Nilai Impor Lampung November Naik

Kepala BPS Provinsi Lampung Yeane Irmaningrum (FOTO: Istimewa)

Bandarlampung  (Antaranews Lampung) - Nilai impor Provinsi Lampung pada November 2018 mencapai 346,08 juta dolar Amerika Serikat atau naik 34,22 persen dibanding Oktober 2018. 
     
"Nilai impor November 2018 tersebut masih lebih tinggi 80,61 juta dolar atau naik 30,36 persen jika dibanding periode yang sama tahun lalu," kata Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung, Yeane Irmaningrum, di Bandarlampung, Rabu.
     
Ia mengatakan bahwa dari lima golongan barang impor utama pada November 2018, dua diantaranya mengalami peningkatan, yaitu masing-masing binatang hidup naik 50,88 persen dan biji-bijian berminyak yang naik hingga mencapai 1.161,06 persen. 
       
Sedang, lanjutnya, golongan barang impor utama yang mengalami penurunan adalah gula dan kembang gula turun sebesar 48,30 persen; ampas/sisa industri makanan turun sebesar 45,32 persen; dan mesin-mesin/pesawat mekanik turun sebesar 79,82 persen.
       
Kontribusi lima golongan barang utama terhadap total impor Provinsi Lampung pada November 2018 mencapai 19,70 persen, dengan rincian: binatang hidup 8,42 persen; gula dan kembang gula 4,60 persen; ampas/sisa industri makanan 3,09 persen biji-bijian berminyak 2,62 persen; dan mesin-mesin/pesawat mekanik 0,98 persen.
       
Yeane menambahkan, negara pemasok barang impor ke Provinsi Lampung pada November 2018 menurut kelompok negara utama berasal dari Nigeria sebesar 84,66 juta dolar; Qatar 49,37 juta dolar; Australia 44,93 juta dolar. Kemudian,  Amerika Serikat 37,92 juta dolar, dan Saudi Arabia 24,86 juta dolar. 
       
Menurutnya, jika dilihat menurut kelompok negara, impor terbesar 
berasal dari kelompok negara utama (Nigeria, Qatar, Australia, Amerika Serikat dan Saudi Arabia) yang mencapai 241,74 juta dolar, kemudian diikuti Asean 57,07 juta dolar dan Uni Eropa 1,53 juta dolar.
       
Kontribusi impor Provinsi Lampung selama November 2018 dari total negara utama mencapai 64,17 persen, terdiri dari kelompok negara utama lainnya 43,49 persen, kawasan Asean 19,60 persen dan kelompok Uni Eropa 1,08 persen.
     
"Total Impor dari negara utama November 2018 mencapai 300,35 juta dolar," jelasnya.