Produksi Lada Hitam Lampung Timur Turun

id Produksi, lada, aldo, merica, merico, Waykanan, Blambangan Umupu, Perkebunan, kebun, Lada Hitam Lampung Timur Turun, Sukadana, Lamtim, Komoditas, Pe

 Produksi Lada Hitam Lampung Timur Turun

Buah lada hasil panen petani di Provinsi Lampung. (Foto ANTARA Dok/Gatot Arifianto).

Saat ini produksi rata-rata tanaman lada hitam itu masih rendah, berkisar antara 500--700 kilogram per hektare, sedangkan sebelumnya bisa mencapai dua ton per hektare."
Lampung Timur (Antara Lampung) - Produktivitas tanaman lada hitam di Kabupaten Lampung Timur Provinsi Lampung dalam beberapa tahun terakhir mengalami penurunan yang signifikan karena berbagai faktor.

"Saat ini produksi rata-rata tanaman lada hitam itu masih rendah, berkisar antara 500--700 kilogram per hektare, sedangkan sebelumnya bisa mencapai dua ton per hektare," kata Kepala Bidang Produksi Perkebunan Dinas Perkebunan dan Kehutanan Lampung Timur, Ahmad Fauzi, di Sukadana, Selasa.

Ia menyebutkan, penurunan produktivitas itu karena beberapa faktor, di antaranya serangan hama penyakit yang sulit untuk diidentifikasi, tanaman yang sudah tua serta faktor iklim.

Selain itu, masih kurang pengetahuan masyarakat dalam menanam serta merawat tanaman tersebut.

"Beberapa tahun lalu, lada hitam menjadi komoditas perkebunan yang sangat berharga dibandingkan hasil perkebunan lainnya. Namun saat ini produksinya mengalami penurunan," ujarnya lagi.

Karena itu, Pemkab Lampung Timur telah merencanakan salah satu program untuk mengembalikan kejayaan lada hitam yang sempat menjadi salah satu komoditas unggulan Lampung Timur.

Fauzi menjelaskan, saat ini Pemkab Lampung Timur melalui Dinas Perkebunan dan Kehutanan telah menyiapkan langkah awal sebagai penunjang pelaksanaan program tersebut, yakni dengan meningkatkan profesionalisme sumber daya manusia dengan pola pembinaan terhadap petani atau kelompok tani dalam penerapan teknologi yang tepat.

Kemudian, budidaya tanaman lada dengan kegiatan sekolah lapang (SL) setelah panen merupakan salah satu strategi pemerintah dalam menangani secara serius agar tercapai hasil yang maksimal.

Ia menjelaskan, untuk meningkatkan produksi, produktivitas dan mutu lada beberapa langkah yang harus diterapkan, yakni rehabilitasi tanaman lada, intensifikasi, peremajaan serta perluasan tanaman lada dan menggunakan bibit varietas unggul sesuai anjuran.

Selain mengoptimalkan SDM, sarana dan prasarana atau infrastruktur, seperti jalan produksi perkebunan, alat pengolah hasil, lantai jemur serta pembuatan embung yang menjadi faktor pendukung perkebunan harus pula ditingkatkan.

"Pemerintah Kabupaten optimistis jika lada hitam dapat dijadikan salah satu penopang ekonomi mayarakat," ujarnya pula.

Luas area tanaman lada di Kabupaten Lampung Timur pada tahun 2013 mencapai 5.104,25 ha, dengan produksi 2.023,32 ton per tahun yang tersebar di sembilan kecamatan.