Bantuan Pendidikan GN-OTA Lampung Meningkat

Bandarlampung (ANTARA LAMPUNG) - Bantuan dana pendidikan Gerakan Nasional Orang Tua Asuh (GN-OTA) yang diberikan kepada pelajar rawan putus sekolah di Provinsi Lampung meningkat, seiring peningkatan kesadaran untuk berbagi dan komitmen dalam menciptakan generasi terdidik.

Ketua GN-OTA Provinsi Lampung Ida Novianthy didampingi Ketua GN-OTA Kabupaten Waykanan Farida Ariyani di Bandarlampung, Minggu (11/8), menyebutkan bantuan dana pendidikan tahun 2012 diberikan organisasi sosial ini kepada 45 siswa-siswi SD dan SMP di setiap kabupaten/kota di Lampung.

"Kami bersyukur pada tahun 2013 bantuan tersebut ditingkatkan bagi 121 siswa SD dan 121 siswa SMP, dan sedang diupayakan menuju pendidikan universal," ujar Ida pula.

Dukungan yang diberikan itu, katanya, diharapkan dapat ikut membentuk sumber daya manusia (SDM) yang unggul di Lampung.

"Para siswa yang menerima bantuan dana pendidikan diharapkan dapat menggunakannya dengan baik untuk menimba ilmu," ujar dia lagi.

Peningkatan persatuan antar-individu dan kelembagaan untuk mewujudkan pembangunan pendidikan di daerah masing-masing, menurut Ketua GN-OTA Lampung periode 2012-2017 itu, sangat diperlukan supaya Lampung menjadi provinsi unggul dan sejajar dengan provinsi lain yang telah maju.

Bantuan pendidikan bagi para pelajar di Lampung juga diberikan sejumlah pemerintah kabupaten dan kota, seperti beasiswa maupun dukungan pembiayaan untuk siswa usia sekolah pendidikan dasar dari SD hingga SMA yang berasal dari keluarga kurang mampu (miskin).

Program dukungan biaya pendidikan bagi siswa miskin itu, di Kota Bandarlampung dijalankan melalui Program Bina Lingkungan, yaitu memberikan kesempatan bersekolah bagi para siswa miskin tanpa harus mengikuti tes (seleksi) di sekolah negeri terdekat dengan tempat tinggal mereka. Biaya pendidikan siswa program ini juga ditanggung (disubsidi) oleh Pemerintah Kota Bandarlampung.