Arsenal puncaki klasemen liga Inggris

id ozil, mesut ozil, arsenal, liga inggris

 Arsenal puncaki klasemen liga Inggris

Mesut Ozil (IBTimes UK)


London, (Antara/Reuters) - Arsenal menyingkirkan Chelsea dari puncak klasemen Liga Inggris, namun penyerang Leiecster City Jamie Vardy, dengan trigolnya, menjadi sosok paling mencuri perhatian pada Sabtu ketika sang juara bertahan Inggris menang 4-2 atas Manchester City.    
   
Dengan Arsenal mengejar kemenangan kesembilan secara beruntun ketika mereka menjamu West Bromwich Albion pada Minggu, ketika tim peringkat ketiga Liverpool juga menjamu West Ham United, Arsenal memaksimalkan peluang mereka untuk merebut posisi puncak dengan menang 3-1 atas Stoke City di Stadion Emirates.

Kedua tim London itu kini sama-sama mengoleksi 34 angka, dan memiliki selisih gol yang sama yakni 21, namun Arsenal unggul dengan koleksi 36 gol berbanding 32 gol milik Chelsea.

Vardy, pahlawan saat Leicester mengukir dongeng pada musim lalu, akhirnya mengakhiri 16 pertandingan puasa golnya untuk klub dengan dua gol pada 20 menit pertama di Stadion king Power.

"The Foxes," yang menebus penampilan buruk mereka belakangan ini, unggul tiga gol atas pasukan Pep Guardiola dan penyerang Inggris Vardy melengkapi trigol perdananya di Liga Inggris pada menit ke-78 dari sudut sempit.

"Inilah Leicester sejati pada hari ini, mungkin karena kami bermain begitu buruk pada beberapa pertandingan terakhir kami, namun hari ini kami begitu kuat," kata manajer Claudio Ranieri kepada BBC.

"Saya sangat senang untuk Jamie. Ketika ia mengakhiri pertandingan saya berkata, "Oh, selamat datang kembali"."
   
Manchester City tetap menghuni peringkat keempat dengan 30 angka dan beresiko disingkirkan Tottenham Hotspur, yang akan berhadapan dengan Manchester United di Old Traford pada Minggu, sedangkan Leicester naik ke peringkat ke-14 dengan 16 angka.

 Pada hari dengan banyaknya gol yang tercipta, Liga Inggris mencatatkan enam tim tuan rumah mencetak tiga gol atau lebih dalam satu hari untuk pertama kalinya sejak Mei 1993.

Gol demi gol tercipta di markas Arsenal, dimulai dari pelanggaran keras Granit Xhaka terhadap Joe Allen yang memberikan kesempatan kepada Charlie Adam untuk membawa Stoke memimpin dari kotak penalti, pada ulang tahun ke-31 pemain Skotlandia itu, dan ia sukses dalam menunaikan tugasnya.

Gol-gol pada kedua babak yang dibukukan Theo Walcott dan Mesut Ozil, yang membukukannya melalui sundulan kepala, membawa Arsenal berbalik memimpin atas tim yang tidak pernah membawa pulang satu angka pun dari mereka di Emirates.

 Walcott menyambar umpan silang mendatar Hector Bellerin untuk menyamakan kedudukan tiga menit sebelum turun minum, dan sundulan Ozil mengubah skor menjadi 2-1 lima menit setelah turun minum.   
   
Pemain pengganti Alex Iwobi kemudian melaju untuk membawa Arsenal menang dengan selisih dua gol, yang mereka butuhkan untuk memuncaki klasemen.