Pengusaha Muda Asal Yogyakarta Berbagi Kiat Technopreneur

Bandarlampung (ANTARA Lampung) - Upaya mengajak mahasiswa baru menjadi technopreneur, Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya Lampung menghadirkan pengusaha muda asal Yogyakarta, Nova Suparmanto, untuk berbagi kiat-kiat memulai menjadi technopreneur saat kuliah dalam Orientasi Masa Studi (Ories) mahasiswa baru di Kampus Darmajaya di Bandarlampung, Rabu (7/9).

Sebanyak 1.512 mahasiswa baru IBI Darmajaya tampak bersemangat menerima materi itu. Mereka dengan antusiasnya aktif bertanya kepada Nova Suparmanto tentang tips dan trik menjadi technopreneur yang sukses.

Direktur Utama Astoetik itu mengatakan, technopreneur adalah wirausahawan yang mampu mengembangkan bisnisnya dengan berinovasi dan pemanfaatan teknologi informasi.

"Salah satu kunci menjadi technopreneur yakni inovasi, sehingga sebagai entrepreneur, kita harus selalu berupaya melakukan perbaikan, menyajikan produk atau jasa baru yang berbeda dari yang sudah ada, atau yang sudah dikenal sebelumnya agar usaha kita memiliki keunikan dan nilai tambah yang menarik bagi konsumen," ujar lulusan Universitas Negeri Yogyakarta itu pula.

Nova melanjutkan, masa kuliah adalah saat yang paling menyenangkan. Menurut pria yang tengah melanjutkan pendidikan S2 di Universitas Gajah Mada itu, sangat disayangkan apabila masa kuliah yang singkat dihabiskan tanpa kegiatan positif dan prestasi membanggakan.

"Untuk menjadi technopreneur kita tak usah menunggu wisuda, berwirausaha bisa dimulai sejak kuliah. Banyak peluang yang bisa dimanfaatkan mahasiswa untuk menggali potensi berwirausaha sekaligus mendapat hibah untuk modal usaha, seperti Program Mahasiswa Wirausaha, Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan dari Kemenristek Dikti," katanya lagi.

Ketua Pelaksana Ories, Dedi Putra SE MS Ak menerangkan, kegiatan Ories IBI Darmajaya berlangsung mulai 6 hingga 9 September mendatang. Sesuai dengan tagline yakni "Be Bold, Vibrant, Be Technopreneur", IBI Darmajaya mengajak seluruh mahasiswa baru untuk mulai menumbuhkan jiwa technopreneur.

"Darmajaya ingin menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdaya saing global, dan berjiwa wirausaha sehingga tak hanya mampu mencari kerja tetapi bisa menciptakan lapangan kerja bagi orang lain," ujarnya pula.

Kepala Biro Kemahasiswaan dan Pemasaran IBI Darmajaya ini menambahkan, pada Kamis ini Wakil Kepala Kepolisian Daerah Lampung Kombes Krishna Murti SIK MSi menyampaikan materi tentang kesiapan kepolisian negara dalam melaksanakan cyber patrol serta pencegahan dan penanggulangan cyber crime.

Materi ini diharapkan membuka wawasan mahasiswa tentang kejahatan informasi dan transaksi elektronik (ITE).