Tim gabungan memasang kandang jebakan harimau di Lampung Barat

id Lampung Barat ,Bentuk Tim gabungan ,Pasang jebakan harimau

Tim gabungan memasang kandang jebakan harimau di Lampung Barat

Suasana saat Tim Gabungan TNI Polri, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (BBTNBBS), Mitra WCS, Pemerintah Kabupaten Lampung Barat membentuk tim untuk mengevakuasi Harimau. ANTARA/HO-Humas Polres Lampung Barat

Lampung Barat (ANTARA) - Tim gabungan memasang kandang jebakan untuk mengevakuasi harimau sumatera yang resahkan warga di Kecamatan Suoh dan Bandar Negeri Suoh, Kabupaten Lampung Barat.

Tim gabungan tersebut terdiri dari anggota TNI Polri, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (BBTNBBS), Mitra WCS, Pemerintah Kabupaten Lampung Barat.

"Petugas gabungan telah melakukan rembuk terkait rencana evakuasi harimau sumatera di rumah Peratin (Kepala Desa) Bumi Hantatai bernama Sahrudin, terdapat beberapa langkah yang diambil upaya evakuasi Harimau," kata Kapolres Lampung Barat AKBP Ryky Widya Muharam, saat dihubungi dari Lampung Selatan, Kamis.

Pemasangan perangkat itu dilakukan karena peristiwa yang menimpa warga Pekon (Desa) Bumi Hantatai, Kecamatan Bandar Negeri Suoh, yang tewas mengenaskan karena serangan harimau sumatera. Pihaknya membentuk sejumlah tim untuk melakukan evakuasi terhadap hewan buas yang meresahkan warga itu.

"Berdasarkan hasil pertemuan tersebut disepakati bahwa pemerintah Kecamatan Suoh dan Bandar Negeri Suoh (BNS) segera membuat surat imbauan ke masyarakat yang memiliki kebun di sekitar TNBBS agar jangan melakukan aktivitas sementara waktu," kata dia.

Selain membentuk tim pemasangan, pihaknya juga membentuk tim untuk memantau keberadaan harimau untuk memastikan hewan buas tersebut bisa masuk kandang jebakan yang telah dipasang agar evakuasi terhadap harimau bisa berjalan maksimal.

"Kita juga telah membentuk tim pendukung guna memaksimalkan keberhasilan evakuasi harimau yang telah menyerang warga tersebut, sehingga kita berharap langkah yang telah kita buat bersama tim gabungan bisa membuahkan hasil yang maksimal," ujarnya.