Bandarlampung (ANTARA) - Gubernur Lampung Arinal Djunaidi meminta pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di daerahnya untuk terus berinovasi mengembangkan produknya.
"Saat perekonomian terpuruk akibat COVID-19 memang penopang utamanya adalah UMKM," ujar Arinal Djunaidi di Bandarlampung, Senin malam.
Ia mengatakan dengan peranan besar UMKM dalam berkontribusi bagi pertumbuhan perekonomian daerah, maka mempertahankan kinerja positif UMKM diperlukan.
"Kita punya kreativitas dan budaya yang kaya maka inovasi harus terus dikembangkan oleh UMKM agar mampu membangkitkan ekonomi Lampung," katanya.
Dia menjelaskan dengan ada inovasi, perkembangan, dan adaptasi dari UMKM lokal dalam menggunakan digitalisasi dan membangun usahanya untuk tetap bertahan menjadi keunggulan yang harus terus dijaga.
"Melalui beragam kegiatan, akan terus kita tunjukkan kreativitas dan keunggulan UMKM kita. Dengan pertumbuhan ekonomi Lampung yang mencapai 9,12 persen (qtq) harus kita kerja bersama," tambahnya.
Ia melanjutkan, perlu kerja keras bersama dalam menjaga stabilitas ekonomi serta menjaga peranan UMKM untuk terus produktif dan inovatif.
"Tidak bisa bekerja secara individu dalam membangun UMKM dan Lampung harus bersama, terutama di desa juga harus dikembangkan sebab ini jadi tanggung jawab kita bersama," kata dia.
Berita Terkait
Perang sarung tewaskan seorang remaja di Lampung Selatan
Selasa, 19 Maret 2024 13:00 Wib
Babel tambah 300 sapi potong dari Lampung perkuat stok jelang Idul Fitri
Selasa, 19 Maret 2024 12:02 Wib
Buka puasa bersama Hotel Santika Premiere Lampung, sajikan menu khas "rumah"
Selasa, 19 Maret 2024 9:46 Wib
Atlet binaraga Lampung tetap berlatih intensif di bulan Ramadhan
Selasa, 19 Maret 2024 9:07 Wib
BRI : Nasabah bisa bertransaksi selama libur Lebaran 2024 lewat agen BRILink
Selasa, 19 Maret 2024 4:38 Wib
Arinal: Di usia 60 tahun, Lampung terus lakukan perbaikan pembangunan daerah
Senin, 18 Maret 2024 22:38 Wib
Wali Kota: THR ASN diberikan 10 hari jelang Lebaran
Senin, 18 Maret 2024 19:47 Wib
Dishut Lampung sebut pencarian harimau sumatera masih terus berlangsung
Senin, 18 Maret 2024 17:29 Wib