Pengemudi ojek daring Lampung bantu sukseskan vaksinasi lansia

id Corona Lampung, vaksinasi pengemudi ojek daring, vaksinasi lampung,vaksinasi bandarlampung

Pengemudi ojek daring Lampung bantu sukseskan vaksinasi lansia

Vaksinasi bagi pengemudi ojek daring di Bandarlampung, Kamis (3/6/2021) (ANTARA/HO-Gojek Lampung)

Setiap pengemudi harus membawa satu orang lansia untuk ikut serta dalam vaksinasi
Bandarlampung (ANTARA) - Pengemudi transportasi ojek dalam jaringan (daring) di Provinsi Lampung mulai ikut serta dalam program vaksinasi COVID-19 sebagai salah satu upaya melindungi konsumen dari potensi penularan COVID-19 serta membantu menyukseskan vaksinasi lansia.

"Mulai hari ini hingga 10 Juni bersama Dinas Kesehatan akan dilaksanakan vaksinasi COVID-19 bagi pengemudi ojek daring," ujar Branch Manager Gojek Bandarlampung Muhammad Kurnia Adiputra, saat dihubungi di Bandarlampung, Kamis.

Menurutnya, dalam pelaksanaan vaksinasi bagi pengemudi ojek daring kali ini, penerima vaksinasi selain harus melengkapi diri dengan kartu tanda penduduk (KTP), juga harus membawa serta seorang lansia untuk ikut serta dalam vaksinasi.

"Kali ini tidak hanya melakukan vaksinasi bagi pengemudi ojek daring, namun sembari membantu meningkatkan progres vaksinasi COVID-19 bagi lansia, sehingga setiap pengemudi harus membawa satu orang lansia untuk ikut serta dalam vaksinasi," katanya pula.

Ia mengatakan vaksinasi bagi pengemudi ojek daring tersebut, selain dilaksanakan di Kota Bandarlampung, juga akan dilakukan di beberapa kabupaten yang memiliki jaringan ojek daring.

"Targetnya kami bisa meraih jumlah mitra sebanyak mungkin di luar Kota Bandarlampung juga, hingga hari terakhir periode pemberian vaksinasi di tanggal 10 Juni 2021 mendatang," ujarnya lagi.

Dia menjelaskan vaksinasi pada hari pertama ini dilakukan di Puskesmas Way Halim II, dan untuk selanjutnya akan dilaksanakan di 31 puskesmas di Kota Bandarlampung.

"Untuk mekanisme pendaftaran vaksinasi bagi pengemudi ojek daring, kami memberikan informasi melalui aplikasi dan pengemudi dapat langsung datang ke lokasi vaksinasi dengan membawa KTP dan tentu mengajak seorang kerabat lansia untuk ikut serta," katanya lagi.

Ia melanjutkan untuk stok vaksin yang akan diberikan bagi vaksinasi pengemudi ojek daring serta lansia tersebut, akan disesuaikan dengan ketersediaan dan alokasi vaksin yang diberikan oleh Pemerintah Kota Bandarlampung.

"Harapannya dengan adanya vaksinasi pengemudi ojek daring serta lansia dapat membentuk kekebalan kelompok serta melindungi pengemudi ojek daring maupun konsumen dari paparan COVID-19," ujarnya pula.

Tanggapan positif dikatakan oleh salah seorang pengemudi ojek daring di Bandarlampung Fauzi atas kebijakan vaksinasi tersebut.

"Tadi dapat informasi lewat aplikasi, dan agak sedikit takut karena saya harus menerima orderan kembali, namun setelah divaksin ternyata tidak ada efek samping," ujar Fauzi.

Ia mengatakan dengan adanya vaksinasi bagi pengemudi ojek daring diharapkan dapat membantu memberi perlindungan bagi pengemudi yang setiap hari berkontak dengan masyarakat.

"Ini salah satu bentuk perlindungan bagi kami dan konsumen, apalagi tadi diminta membawa lansia jadi bisa membawa pula keluarga untuk divaksin," katanya pula.
Baca juga: Bandarlampung vaksinasi pengemudi ojek dan karyawan pasar modern
Baca juga: Retail di Bandarlampung mulai laksanakan vaksinasi karyawan