Bandarlampung (ANTARA) - Ketua Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Lampung meminta kepada masyarakat untuk kembali disiplin menaati protokol kesehatan, untuk memutus mata rantai persebaran COVID-19 di tengah peningkatan kasus COVID-19 di Provinsi Lampung.
"Saat ini pandemi COVID-19 belum usai, dan penambahan kasus COVID-19 terus terjadi terlebih lagi telah ada banyak sekali tenaga kesehatan yang gugur dalam tugas, taat protokol kesehatan adalah hal utama yang harus dilakukan," kata dr. Pad Dilangga, Sp.P, saat dihubungi di Bandarlampung, Senin.
Ia mengatakan, melihat situasi terkini dimana masih terus terjadi penambahan kasus COVID-19, seharusnya masyarakat lebih peduli dengan kesehatan diri dan keluarga.
"Saya prihatin teman-teman sejawat banyak yang gugur dalam tugas, seharusnya masyarakat memiliki empati kepada tenaga kesehatan dengan cara peduli akan kesehatan diri, dengan wajib menerapkan protokol kesehatan," ucapnya.
Menurutnya, dengan peduli akan kesehatan pribadi dan keluarga melalui taat menggunakan masker dan menjaga jarak di masa adaptasi kebiasaan baru, diharapkan akan mengurangi resiko persebaran COVID-19.
"Bila masyarakat dapat taat menggunakan masker, menjaga jarak terutama saat di tempat publik seperti kafe yang buka di malam hari, tentu akan mengurangi risiko terjadinya penularan COVID-19, serta ikut berkontribusi menjaga kesehatan tenaga kesehatan dan keluarga," katanya.
Ia menjelaskan, selain menerapkan protokol kesehatan, masyarakat diharapkan untuk menunda terlebih dahulu rencana untuk bepergian keluar Provinsi Lampung, sebab kasus baru COVID-19 banyak didapati dari pelaku perjalanan.
"Sangat memprihatinkan adanya adaptasi kebiasaan baru masyarakat menjadi abai dengan protokol kesehatan, oleh karena itu saya anjurkan guna memutus mata rantai persebaran COVID-19 masyarakat akan lebih baik menunda terlebih dahulu rencana bepergian keluar daerah," katanya.
Berita Terkait
Mayoritas wilayah di Indonesia termasuk Lampung berpotensi alami hujan lebat
Sabtu, 27 April 2024 8:04 Wib
Agar hasil tangkapan ikan meningkat, PHE OSES bersama nelayan pasang rumpon di perairan Lampung Timur
Sabtu, 27 April 2024 0:12 Wib
KPU Bandarlampung: Honorarium adhoc ditetapkan sesuai ketentuan berlaku
Jumat, 26 April 2024 21:40 Wib
Kemenkumham Lampung catat sebanyak 10.728 kekayaan intelektual terdaftar
Jumat, 26 April 2024 21:30 Wib
Polda Lampung lakukan pengasapan cegah penyebaran nyamuk DBD
Jumat, 26 April 2024 19:41 Wib
Lampung Ethnica salah satu UMKM binaan BRI yang ikut PMB 2023
Jumat, 26 April 2024 15:33 Wib
Kanwilkumham catat 10.728 kekayaan intelektual di Lampung telah terdaftar
Jumat, 26 April 2024 11:55 Wib
Bupati dan Ketua TP PKK Lampung Selatan terima Satyalancana Wira Karya mewakili Sumatera
Jumat, 26 April 2024 7:35 Wib