Seperti Bandarlampung, Palembang juga rayakan HUT tanpa perayaan

id Hut palembang, hari jadi kota palembang, palembang kota tertua, COViD-19 palembang, corona palembang,Palembang 1337 tahu

Seperti Bandarlampung, Palembang juga rayakan HUT tanpa perayaan

Lalulintas pada pagi hari Idul Fitri di Landmark Jembatan Ampera Palembang, Sumsel, Ahad (24/5/2020). (ANTARA/Fenny Sely/20)

Palembang (ANTARA) - Kota Bandarlampung merayakan Hari Ulang Tahun ke-338 tanpa perayaan yang mengumpulkan massa. Seperti hal itu, Hari jadi Kota Palembang ke-1.337 tahun yang diperingati setiap 17 Juni tanpa perayaan khusus pada tahun ini karena masih dalam kondisi pandemi COVID-19.

Wali Kota Palembang Harnojoyo, Rabu, mengatakan saat ini pihaknya tengah fokus mempercepat penanganan COVID-19 karena baru saja menyelesaikan Pembatasan Sosial Berskala Besar tahap kedua yang berakhir 16 Juni.

"Tahun ini tidak ada seremoni peringatan hari jadi yang ke-1.337, tapi kami mengajak mari kita bermuhasabah dengan apa yang telah sama-sama diperbuat dan dicapai," ujar Harnojoyo.

Menurut dia, momen hari jadi tersebut harus dijadikan pemicu agar penyebaran COVID-19 segera terputus dan beragam kegiatan sosial, ekonomi serta budaya dapat kembali normal.

Meski kondisi saat ini masih serba terbatas, ia meyakini pembangunan infrastruktur dan realisasi berbagai program tetap berjalan untuk menyokong pertumbuhan ekonomi tetap on target.

Perayaan hari jadi Palembang sebagai kota tertua di Indonesia biasanya setiap tahun diisi dengan berbagai festival dan parade bidar hias di Sungai Musi yang menyedot puluhan ribu pengunjung.

"Tetapi tahun ini tidak ada kegiatan perayaan, acara-acara semua terpaksa batal, kalender kegiatan tidak terlaksana karena COVID-19 dan kondisi memang tidak memungkinkan," kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Palembang, Isnaini Madani.