"Kita lakukan pengobatan gratis kepada masyarakat yang tinggalnya di pinggiran rel dan jaraknya jauh dari rumah sakit atau puskesmas," ujar EVP Divre IV Suryawan Putra di Bandarlampung, Kamis.
Menurutnya, dengan rail clinic ini dapat membantu masyarakat, serta menjangkau daerah yang tidak bisa dijangkau oleh moda transportasi lainnya.
Selain itu, kegiatan pengobatan gratis yang dilakukan di Stasiun Ketapang memberikan undangan kepada 200 warga yang ingin melakukan pengecekan kesehatan.
Dengan rail clinic, Suryawan menjelaskan keberadaan kereta sehat ini telah menjadi prioritas utama, karena banyak masyarakat yang membutuhkan pengobatan gratis dan lokasinya jauh dari rumah sakit atau puskesmas.
"Sangat membantu masyarakat yang kurang mampu, bahkan mereka bisa mengecek kesehatan secara gratis alias cuma-cuma," ujarnya.
Ia menerangkan di dalam Rail Clinic ada beberapa ruang jenis pelayanan kesehatan primer dan pelayanan tingkat pertama, seperti ruang monitoring dokter, ruang tindakan, pemeriksaan gigi, ruang bersalin.
(Foto: Antaralampung.com/Emir Fajar Saputra)
Terdapat juga tempat atau pintu evakuasi bagi pasien dalam keadaan darurat. Pengobatan gratis sendiri dilayani oleh 14 tenaga medis.
Kami melayani daerah terpencil lainnya yang ada di wilayah Divre IV, lanjutnya.
Bambang warga setempat yang datang karena mengalami kelemahan pada tungkai bagian kanan sehingga harus memakai kursi roda mengatakan sangat berterima kasih karena bisa berobat secara gratis.
Ia mengharapkan bakti sosial ini bisa dilakukan minimal satu bulan sekali. Karena sangat membantu warga yang khususnya ekonominya menengah ke bawah.
