Bom panci meledak, polisi tangkap terduga perakit

id bom panci, ledakan, bom Bandung

Bom panci meledak, polisi tangkap terduga perakit

File/Polisi melakukan pengamanan (Asep Firmansyah/antarajabar.com)

Bandung (Antara Lampung) - Satreskrim Polrestabes Bandung berhasil menangkap seseorang yang diduga pelaku perakit bom panci yang meledak di salah satu rumah kontrakan di Kampung Kubang Bereum, Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung.
         
"Pelaku yang diamankan atas nama Agus Wiguna (22)," ujar Kapolretabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo di lokasi kejadian, Sabtu.
         
Hendro menuturkan, pelaku ditangkap tak lama setelah ledakan itu terjadi. Saat ini pelaku telah diamankan Satreskrim Polrestabes Bandung untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
        
"Kita sudah amankan, dan kini telah berada di Polrestabes Bandung untuk menjalani pemeriksaan," katanya.
         
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, pelaku merupakan warga Garut dan bertempat tinggal di Kampung Ciebeleuntuk RT.01 RW.05 Kelurahan Bojong, Kecamatan Bumbulang, Kabupaten Garut.
         
Sebelumnya, sebuah benda yang diduga bom panci meledak disebuah rumah kontrakan di Kampung Kubang Bereum RT.7 RW.11 Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung sekitar pukul 15.30 WIB pada Sabtu malam.  

Polisi menemukan panci berisi paku serta rangkaian bom yang sudah meledak di rumah kontrakan yang ditempati terduga perakit bahan peledak itu yang bernama AW (22), di Kampung Kubang Bereum Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung.
  
"Dari hasil olah tempat kejadian perkara ditemukan panci berisi paku yang sudah meledak," ujar Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo di lokasi kejadian, Sabtu malam.
  
Hendro menuturkan, terjadinya ledakan, rumah dalam keadaan tidak dihuni. Tidak ada korban jiwa yang terkena ledakan.
  
"Setelah ledakan, AW datang ke lokasi. Warga memberitahu keberadaan AW kepada polisi. Kemudian polisi menangkapnya untuk diperiksa," kata dia.
  
Tersangka kemudian digiring ke Satreskrim Polrestabes Bandung untuk pemeriksaan dan selanjutnya akan diserahkan ke Detasemen Khusus  88 Antiteror.

    
 
ANTARA