Bandarlampung (ANTARA Lampung) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika memprakirakan di wilayah perairan Lampung berpeluang terjadi hujan pada Minggu hingga Senin (9--10/11) pagi.
BMKG, seperti disampaikan Rintiana ST, prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Klas IV Lampung, di Bandarlampung, Minggu, memprakirakan tidak ada peringatan cuaca buruk di kawasan perairan Lampung hingga Senin pagi.
Keadaan cuaca diperkirakan berawan dan berpeluang hujan di wilayah pelayanan perairan Lampung.
Angin di atas wilayah perairan Indonesia, di utara Khatulistiwa umumnya bertiup dari timur laut sampai tenggara, dan di selatan Khatulistiwa umumnya bertiup dari arah timur sampai selatan, dengan kecepatan angin berkisar antara 3 sampai 25 knot.
Prakiraan cuaca dan kondisi gelombang laut berlaku 24 jam dari 9 November 2014 pukul 07.00 WIB sampai 10 November 2014 pukul 07.00 WIB, menunjukkan di Selat Sunda bagian utara (Merak-Bakauheni), arah angin selatan-barat daya dengan kecepatan 5--10 knot, berawan, tinggi gelombang antara 0,5--1,25 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 1,25--2,0 meter.
Cuaca di perairan Selat Sunda bagian selatan, aran angin selatan-barat daya dengan kecepatan 5--10 knot, hujan, tinggi gelombang antara 0,75--1,5 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 1,5--2,0 meter.
Pada perairan Pantai Timur Lampung, arah angin selatan-barat daya dengan kecepatan 5--10 knot, berawan, tinggi gelombang antara 0,3--0,5 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 0,5--1,25 meter.
Kondisi cuaca di perairan Pantai Barat Lampung, arah angin timur laut-timur dengan kecepatan 5--10 knot, hujan, tinggi gelombang antara 1,25--2,0 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 2,0--2,5 meter.
Cuaca di Samudra Hindia barat Lampung, arah angin timur laut-timur dengan kecepatan 5--10 knot, hujan, tinggi gelombang antara 1,5--2,0 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 2,0--2,5 meter.
Rintiana menyampaikan pula, prakiraan kondisi pasang surut air laut di Pelabuhan Panjang Bandarlampung dan sekitarnya, minimum 0,2 meter terjadi pada pukul 03.00 WIB, dan maksimum 1,4 meter terjadi pada pukul 20.00--22.00 WIB.
Pasang surut air laut di Pelabuhan Bakauheni dan sekitarnya, minimum 0,2 meter terjadi pada pukul 02.00--04.00 WIB, dan maksimum 1,0 meter terjadi pada pukul 09.00--10.00 WIB.
Berita Terkait
PMM di Unhas, Ali Akbar sebut Program Kampus Merdeka pintu keberagaman nusantara
Jumat, 3 Mei 2024 18:38 Wib
Semangat Ghina tingkatkan antusias belajar di Kampus Mengajar
Jumat, 3 Mei 2024 18:38 Wib
Polda Lampung kerahkan 222 personel amankan Krui Pro World Surf di Pesisir Barat
Jumat, 3 Mei 2024 18:22 Wib
Tiga pelaku pembobol minimarket di Lampung Selatan diringkus polisi
Jumat, 3 Mei 2024 16:31 Wib
Kejati Bali tetapkan Bendesa Adat Berawa jadi tersangka pemeras investor
Jumat, 3 Mei 2024 12:56 Wib
Polda Sumsel tingkatkan pencegahan sengketa lahan
Jumat, 3 Mei 2024 11:49 Wib
Tim gabungan TNI-Polri dikerahkan pulihkan keamanan di Homeyo Papua
Jumat, 3 Mei 2024 10:57 Wib
Dewan Pers: Insan media perlu jaga independensi di momen pilkada
Jumat, 3 Mei 2024 5:38 Wib