Penyewaan Mobil di Bandarlampung Kehabisan Stok

id Penyewaan Mobil di Bandarlampung Kehabisan Stok

Bandarlampung (ANTARA LAMPUNG) - Usaha penyewaan atau rental mobil di Kota Bandarlampung, Provinsi Lampung, menjelang Lebaran kehabisan kendaraan yang umumnya semua sudah dipesan konsumen untuk berlebaran.

Sejumlah pengelola dan pemilik jasa penyewaan mobil di Bandarlampung, Rabu (7/8) malam, membenarkan umumnya mereka sudah kehabisan stok yang dapat digunakan calon konsumen sehingga terpaksa harus menolak pesanan baru yang masuk saat ini.

Azwar dari Oonk Rental menyatakan, sejak beberapa hari lalu mobil yang disediakan semuanya sudah habis dipesan konsumen, sehingga tidak ada lagi kendaraan yang bisa digunakan untuk pemesanan baru.

"Mobil yang bisa dipakai calon konsumen baru sudah tidak ada lagi sampai beberapa hari usai Lebaran nanti, terpaksa pesanan baru kami tolak," katanya pula.

Beberapa perusahaan rental mobil di Bandarlampung itu juga menyatakan saat ini sudah tidak ada lagi mobil rentalan yang dapat digunakan calon konsumennya.

Akibatnya, konsumen yang memerlukan kendaraan sewaan untuk bersilaturahmi pada Lebaran tahun 2013 khususnya pada hari pertama hingga beberapa hari usai Lebaran, terpaksa mencari alternatif kendaraan lainnya.

Sejumlah usaha penyewaan mobil itu mengaku kendaraan yang ada sudah dipesan konsumen untuk pemakaian hingga tanggal 11--12 Agustus usai Lebaran nanti.

Menurut mereka, kendaraan yang disewakan baik jenis Toyota Kijang maupun Xenia/Avanza tarif yang dikenakan bervariasi, umumnya dihitung secara harian dengan menggunakan sopir atau pun tidak.

"Kalau pakai sopir seharinya bisa disewa dengan tarif antara Rp400 ribu hingga Rp450 ribu," kata Heru, salah satu pengelola mobil sewaan dan antarjemput penumpang di Bandarlampung itu pula.

Sejumlah konsumen menyebutkan, biasanya di luar Lebaran, tarif penyewaan kendaraan itu per hari dalam kota hanya berkisar Ro250.000 hingga Rp300.000, namun saat Lebaran seperti ini umumnya pengelola kendaraan sewa itu menerapkan tarif di atas Rp300.000 per hari.

Para pengelola mobil sewa itu menyatakan, biaya penyewaan yang mereka patok antara lain untuk biaya bahan bakar minyak (BBM), uang untuk sopir, dan setoran harian yang tidak kurang minimal Rp250.000 per harinya.