London (ANTARA/Reuters) - Penyanyi Bee Gees Robin Gibb akan dimakamkan secara tertutup di Inggris, pekan depan, sementara peringatan secara terbuka akan digelar kemudian.
Sebuah pernyataan, Rabu, di laman penyanyi yang meninggal di London pada 20 Mei lalu setelah lama berjuang melawan kanker hati dan usus besar, menyebutkan bahwa pemakaman tertutup akan berlangsung pada 8 Juni dan terbatas untuk keluarga dan teman dekat.
Keluarga telah minta agar tidak ada pihak yang mengirimkan bunga dan mengalihkannya dalam bentuk sumbangan bagi dua yayasan anak-anak, Rebecca House dan Wish Upon a Dream, di kampung halaman Gibb dan saudara-saudaranya.
Gibb adalah orang ketiga dalam keluarga besar Bee Gees yang meninggal dunia, menyusul Maurice yang meninggal pada 2003 dan Andy Gibb yang meninggal pada usia 30 tahun pada 1988. Dengan kematian Robin Gibb maka hanya tinggal tersisa Barry Gibb sebagai satu-satunya anggota terakhir grup --yang mempopulerkan lagu-lagu hits seperti hits "Jive Talkin", "Stayin' Alive" dan "Massachusetts"-- yang masih hidup.
Para penggemar sudah meninggalkan ribuan pesan penghormatan di laman Gibb. Pada Rabu sekitar 5.920 orang telah meninggalkan pesan dan kenangan pribadi untuk Gibb dan musik Bee Gees .
Berita Terkait
Putri Ariani pukau penonton di gelaran Powerful Indonesia
Jumat, 2 Februari 2024 5:53 Wib
Konser musik bermuatan politik dilarang tampil di TMII
Jumat, 12 Januari 2024 21:10 Wib
God Bless bakal padukan musik rock dengan orkestra di konser emas
Sabtu, 28 Oktober 2023 11:45 Wib
DKL bedah buku "Tradisi Musik Orang Lampung" di Unila
Selasa, 26 September 2023 9:47 Wib
Berikut nominasi AMI Awards 2023
Kamis, 21 September 2023 18:48 Wib
Lagu-lagu Naif jadi penutup Synchronize Fest 2023
Senin, 4 September 2023 9:52 Wib
Noah tampil memukau di Synchronize Fest 2023
Senin, 4 September 2023 9:50 Wib
PLN siap pasok listrik tanpa kedip untuk event olahraga atau konser musik
Rabu, 9 Agustus 2023 18:49 Wib