Kolaborasi Kanwil DJP Bengkulu-Lampung-Dompet Dhuafa-RS AKA Medika Sribhawono khitan massal

Bandarlampung (ANTARA) - Kolaborasi Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Bengkulu-Lampung, Dompet Dhuafa Lampung, dan RS AKA Medika Sribhawono dengan kegiatan khitan massal.

“Khitan menjadi salah satu syarat sahnya syariat beribadah. Fungsi khitan dari sisi agama adalah untuk mempermudah dan mempercepat proses pembersihan fisik sebagai salah satu syarat sahnya ibadah,” ujar Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Bengkulu dan Lampung Tri Bowo dalam pembukaan acara khitan massal bertempat di Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung, di Bandarlampung, Rabu.

Acara khitan massal ini diselenggarakan dengan kolaborasi antara Paguyuban Pegawai Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung, Ikatan Keluarga Besar KPP Madya Bandarlampung, Dompet Dhuafa, dan Rumah Sakit (RS) Aka Medika Sribhawono. 

Kegiatan khitan massal ini diikuti oleh lebih dari 100 peserta secara gratis.

Kepala Kanwil DJP Bengkulu Lampung Tri Bowo mengatakan kegiatan khitan massal yang diselenggarakan sebagai bentuk rasa syukur atas pencapaian kinerja di tahun 2023 dan meraih kesuksesan tahun 2024.

 "Acara ini merupakan bentuk rasa syukur kami, atas capaian prestasi yang diraih di 2023," ujar Tri Bowo dalam sambutannya.

Tri Bowo juga mengungkapkan bahwa kegiatan bakti sosial ini dalam rangka menebar kebaikan dan kebermanfaatan untuk masyarakat.

"Sebagaimana pajak dikumpulkan untuk pembangunan negeri, maka kami mengadakan khitan massal ini untuk menebar kebaikan dan manfaat kepada masyarakat," kata Tri Bowo.

Tri Bowo juga mengungkapkan alasan khitan massal ini sebagai bentuk dukungan kepada anak bangsa terkait kesehatan. "Khitan bukan hanya untuk keperluan syariat agama saja, tapi khitan juga untuk mendukung kesehatan anak bangsa. Khitan juga menjadi pembelajaran bagi anak-anak kita tentang pentingnya kesehatan dan kebersihan. Mari kita dukung anak bangsa untuk tubuh sehat dan kuat," ujar Tri Bowo.

Sementara itu, para orangtua peserta mengaku sangat terbantu atas kegiatan ini. Para orangtua mengucapkan terima kasih dan berharap kegiatan bakti sosial ini bisa rutin diselenggarakan.

"Kami sangat berterima kasih dan merasa sangat-sangat terbantu. Khitan gratis dan hadiah yang diberikan ini sangat membantu. Semoga kegiatan positif ini rutin diadakan," kata Rudi (40), orangtua peserta khitan asal Sumur Putri, Bandarlampung.

Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Lampung Yogi Achmad Fajar memberikan apresiasi atas terselenggaranya khitan massal. Yogi juga menyampaikan terima kasih kepada DJP Bengkulu dan Lampung yang telah mengajak Dompet Dhuafa Lampung dan Rumah Sakit AKA Medika sebagai mitra kebaikan dalam penyelenggaraan kegiatan khitan massal.  

"Kami sangat mengapresiasi DJP Bengkulu dan Lampung yang telah menginisiasi kegiatan sunatan massal ini, dan telah mengajak Dompet Dhuafa Lampung serta RS AKA Medika dalam menjalankan kolaborasi kebaikan ini," ujar Yogi. 

Yogi mendoakan keberkahan dan kebaikan kepada DJP Bengkulu Lampung dan KPP Madya Bandarlampung. "Semoga kegiatan ini menjadi wasilah untuk DJP Bengkulu Lampung, KPP Madya Bandarlampung dan seluruh kantor pajak di Lampung agar sukses dan diberi kelancaran dalam pekerjaan dan aktivitas di tahun 2024. Semoga ke depan bisa menjalin kolaborasi kebaikan yang lebih banyak lagi," kata Yogi pula.

Direktur Rumah Sakit AKA Medika Sribhwono Ocky Melati Indah Sari juga menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya khitan massal ini.

"Kegiatan khitan masal yang diselenggarakan oleh kantor DJP ini sangat mulia, kita ketahui bersama bahwa khitan sangat membantu dari sisi kesehatan dan kebersihan. Khitan juga penting untuk mencegah penyakit menular seksual seperti HIV dan lainnya," ujar Ocky.

Ocky menilai bahwa kegiatan khitan massal ini sangat mulia dan bermanfaat untuk masyarakat.

"Kegiatan ini tentu sangat positif dan mulia bahwa dari kantor DJP mau menyumbangkan sebagian rezekinya, utamanya untuk membantu mereka yang kurang mampu untuk mengkhitan anaknya. Sehingga kegiatan ini sangat membantu masyarakat," ujar Ocky. 
Baca juga: Dompet Dhuafa apresiasi guru mengaji, imam masjid, dan marbot
Baca juga: Dompet Dhuafa NTT buka layanan tanggap darurat bagi penyintas erupsi Gunung Lewotobi