Jakarta (ANTARA) - OPPO menghadirkan model ponsel pintar baru OPPO A6 Pro, yang dibekali dengan fitur-fitur unggulan dan kemampuan untuk mengisi daya perangkat elektronik layaknya powerbank.
"Baterai besar dari OPPO A6 Pro bisa dipakai buat isi daya dari perangkat lain lewat fitur reverse wired charging seperti earphone, smart watch, ataupun kipas portable," kata Kepala Humas OPPO Indonesia Arga Simanjuntak di Jakarta Selatan, Selasa.
"OPPO A6 Pro ini bukan hanya smartphone, tapi bisa jadi powerbank darurat yang dibutuhkan di aktivitas keseharian kita," ia menambahkan.
OPPO A6 Pro dibekali baterai 7.000 mAh yang diklaim awet. Menurut perusahaan, kapasitas baterai 80 persen bisa tetap terjaga sampai lima tahun pemakaian dengan 1.830 kali isi ulang.
Daya baterai OPPO A6 Pro diklaim tahan digunakan untuk menelpon hingga 40,3 jam, menonton YouTube hingga 20,6 jam, dan memutar musik hingga 45,5 jam.
Baterai ponsel ini didukung kemampuan pengisian daya cepat 80W SUPERVOOC Flash Charge, yang memungkinkan pengisian daya dari 0 persen sampai 100 persen dalam waktu 60 menit.
Kapasitas baterai yang besar membuat OPPO A6 Pro dapat digunakan untuk mengisi daya perangkat elektronik lain melalui kabel On-The-Go (OTG).
Perangkat ini bisa digunakan untuk mengisi ulang daya ponsel, tablet, kipas genggam, jam tangan pintar, earphone, hingga blender kecil.
"Dengan kapasitas baterai yang besar, memang bisa dipergunakan untuk charging perangkat lainnya. Jadi selama kapasitas baterai itu masih nyala dan mampu charging perangkat lain, itu enggak ada batasan (jumlah perangkat yang bisa diisi). Jadi enggak ada batasan harus berapa perangkat gitu," Arga menjelaskan.
OPPO A6 Pro juga dilengkapi dengan Trinity Engine, pengatur cerdas yang menganalisis prosesor secara mendalam untuk menyalurkan daya tepat di tempat yang diperlukan.
Dengan demikian, pengguna dapat menjalankan banyak aplikasi sekaligus tanpa khawatir baterai boros atau performa perangkat menurun.
OPPO A6 Pro reguler menggunakan chip MediaTek Helio G100 (6nm), sedangkan OPPO A6 Pro 5G menggunakan Dimensity 6300 (6nm).
Ponsel ini dipasangi kamera utama 50MP dan satu kamera lainnya berukuran 2MP di bagian belakang serta kamera depan berukuran 16MP.
OPPO A6 Pro memiliki layar AMOLED Ultra Bright FHD+ beresolusi 1.080 x 2.374 dan refresh rate hingga 120Hz dengan tingkat kecerahan puncak 1.400 nits.
Ponsel berangka metal unibody seberat sekitar 190 gram ini tebal bodinya hanya 8mm, sehingga nyaman digenggam.
Perangkat dengan rasio layar dan bodi 93 persen ini empat sisi layarnya dibingkai dengan bezel ultra tipis, cuma setebal 1,67mm.
OPPO A6 Pro juga didukung teknologi Luminous Rendering Engine untuk memastikan tampilan animasi mulus tanpa lag.
Selain itu, perangkat ini dilengkapi fitur One-Tap Refresh untuk mengoptimalkan memori, meningkatkan performa hingga 15 persen, serta mempercepat waktu buka aplikasi hingga 20 persen hanya dengan sekali sentuh.
"OPPO A6 Pro dijaga performanya sampai lima tahun, dimana sudah dioptimalisasi menyeluruh untuk 60 bulan penggunaan lancar," kata Arga.
Ponsel baru ini tersedia dalam pilihan warna Titanium, Biru dan Merah Muda
OPPO A6 Pro dijual dengan harga Rp3.699.000 untuk varian 8GB/128GB dan Rp3.999.000 untuk varian 8GB/256GB. Sedangkan OPPO A6 Pro 5G dibanderol dengan harga Rp4.699.000.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: OPPO A6 Pro bisa dipakai mengisi daya perangkat lain seperti powerbank
