Satgas COVID-19 Lampung siapkan tambahan ruang isolasi bagi pelaku perjalanan

id Corona lampung, penyekatan Lampung, tempat isolasi,covid lampung

Satgas COVID-19 Lampung siapkan tambahan ruang isolasi bagi pelaku perjalanan

Ilustrasi- Pelaksanaan tes cepat antigen bagi pelaku perjalanan di pos penyekatan di Lampung. (ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi)

Kami akan usahakan bekerjasama dengan hotel dan sejumlah tempat
Bandarlampung (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Provinsi Lampung menyiapkan tambahan ruang isolasi bagi pelaku perjalanan yang terkonfirmasi positif COVID-19 saat periode penyekatan mobilitas masyarakat pada Lebaran 2021.

"Untuk tempat isolasi bagi pelaku perjalanan yang terkonfirmasi positif COVID-19 di pos penyekatan atau pun di Pelabuhan Bakauheni akan kami tambah," ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana, di Bandarlampung, Kamis.

Ia menjelaskan berdasarkan rencana, sejumlah tempat isolasi tambahan yang akan disiapkan bagi pelaku perjalanan yang positif COVID-19 itu meliputi Wisma Atlet Lampung Selatan, asrama haji, dan sejumlah hotel.

"Kami sedang menjajaki kerja sama dengan hotel yang ada di Lampung Selatan sebagai tempat isolasi, lalu Wisma Atlet, dan bila yang terkonfirmasi masih terus bertambah akan kami minta izin untuk menggunakan asrama haji," katanya pula.

Dia mengatakan penyediaan tempat isolasi bagi pelaku perjalanan yang positif COVID-19 tidak hanya dilakukan di Lampung Selatan, ada pula di Lampung Tengah bekerja sama dengan PT Humas Jaya.

"Berdasarkan data terakhir pada siang hari kemarin telah ada 69 orang pelaku perjalanan yang terkonfirmasi positif, semua sudah menjalani isolasi di rusunawa, sedangkan bagi yang kontak erat akan dilakukan isolasi di Wiswa Atlet Lampung Selatan," ujarnya lagi.

Menurutnya, tempat isolasi tersebut akan digunakan hingga tanggal 30 Mei mendatang, untuk melakukan isolasi bagi pelaku perjalanan.

"Kami akan usahakan bekerjasama dengan hotel dan sejumlah tempat, guna mengisolasi pelaku perjalanan yang terkonfirmasi positif COVID-19, sebab proses isolasi cukup lama sekitar 10 hari," katanya pula.

Dia menjelaskan, selain menambah tempat isolasi, Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Lampung juga akan menambah jumlah tempat tidur di Rumah Sakit Bandar Negara Husada.

"Di Rumah Sakit Bandar Negara Husada total ada 20 tempat tidur dan telah terpakai 15 buah, dan kami upayakan penambahan tempat tidur," ujar Reihana pula.
Baca juga: Dinkes Lampung Selatan sebut ruang isolasi sudah hampir penuh
Baca juga: Kemarin Dinkes ungkap kasus kematian akibat COVID-19 di Lampung bertambah