Jayapura (ANTARA) - Kapolda Papua Irjen Pol Rudolf Rodja mengakui, saat ini tujuh orang diamankan pasca aksi demo anarkis di Wamena yang terjadi Senin (23/9).
Saat ini ketujuh orang yang diamankan masih diperiksa di Mapolres Jayawijaya di Wamena, kata Kapolda Papua di Jayapura, Selasa.
Dikatakan, hingga pukul 11.00 WIT jumlah korban yang meninggal di Wamena tercatat 23 orang dan sebagian besar korban akibat terbakar.
Korban meninggal di Wamena sebagian besar warga yang tidak bisa melarikan diri setelah rumah atau ruko tempat mereka dibakar pendemo.
Ratusan bangunan di Wamena dibakar pendemo, dan diperkirakan penghuninya tidak sempat melarikan diri hingga terbakar, kata Irjen Pol Rodja.
Ketika ditanya tentang apakah aksi demo di Wamena melibatkan KNPB, Kapolda Papua mengaku akan memastikan sejauh mana keterlibatan kelompok tersebut.
Namun insiden yang terjadi di Wamena dan di Expo Waena tidak terlepas dari Sidang Umum PBB dari tanggal 23-27 September mendatang.
Situasi keamanan secara keseluruhan di Wamena mulai kondusif namun aparat keamanan masih terus bersiaga, kata Irjen Pol Rodja.
Berita Terkait
KAI: Jumlah korban tewas tabrakan di Sumsel hanya satu orang
Senin, 22 April 2024 12:46 Wib
Lesty : Hari Kartini, jadilah perempuan yang bermanfaat bagi orang sekitar
Senin, 22 April 2024 7:56 Wib
Kereta tabrak bus, satu orang penumpang bus dilaporkan tewas
Minggu, 21 April 2024 18:04 Wib
Pengelola catat 58.438 orang lalui Bandara Radin Inten II selama Lebaran
Jumat, 19 April 2024 14:17 Wib
Sebanyak 6.820 orang pelintas gunakan Pelabuhan Panjang selama arus balik
Kamis, 18 April 2024 14:47 Wib
Kapolda Sulteng: Densus 88 tangkap tujuh orang terlibat JI
Rabu, 17 April 2024 14:56 Wib
H+3 pemudik dari Jawa ke Sumatera tembus 55.190 orang
Senin, 15 April 2024 15:57 Wib
Bandara Radin Inten: Penumpang capai 4.773 orang pada H+3 Lebaran
Senin, 15 April 2024 14:58 Wib