Pada November nilai tukar petani Lampung turun

id nilai tukar petani,kepala bps kompers, yeane irmaningrum

Pada November nilai tukar petani Lampung turun

Kepala BPS Provinsi Lampung, Yeane Irmaningrum saat memberikan keterangan pers di kantor BPS Provinsi Lampung, Senin (3/12/2018). (Foto: Ist)

NTP Provinsi Lampung secara gabungan turun sebesar 1,11 persen
Bandarlampung (Antaranews Lampung) - Pada November 2018 Nilai Tukar Petani (NTP) Lampung mengalami penurunan akibat turunnya harga sejumlah komoditas.

"Pada November 2018 beberapa komoditas mengalami penurunan harga, antara lain pada komoditas subsektor tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, dan peternakan," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Lampung, Yeane Irmaningrum, di Bandarlampung, Selasa.

Ia menyebutkan beberapa komoditas yang mengalami penurunan, harga yakni ubi kayu/ketela pohon, cabai merah, cabai rawit, karet, kakao, kelapa sawit, kelapa, ternak besar, ternak kecil, dan unggas.

Sedangkan, lanjut dia, subsektor perikanan tangkap dan budi daya mengalami kenaikan harga pada beberapa jenis perikanan tangkap dan perikanan budi daya.

Secara rinci kenaikan atau penurunan NTP November 2018, subsektor pertanian tanaman pangan turun 0,98 persen, subsektor tanaman hortikultura turun sebesar 1,68 persen, subsektor tanaman perkebunan rakyat turun sebesar 1,28 persen.

Kemudian, subsektor peternakan turun sebesar 0,86 persen, subsektor perikanan tangkap naik sebesar? 0,40 persen, dan subsektor perikanan budidaya naik sebesar 0,36 persen.

"NTP Provinsi Lampung secara gabungan turun sebesar 1,11 persen," jelasnya.

Yeane menambahkan dari 33 provinsi yang diamati perkembangan harganya pada November 2018, ada 17 provinsi?mengalami kenaikan NTP dan 16 provinsi lainnya mengalami penurunan. Kenaikan NTP tertinggi terjadi di?Provinsi Sulawesi Barat dengan peningkatan sebesar 1,74 persen dan penurunan NTP terbesar?terjadi di Provinsi Riau yang turun sebesar 1,92 persen.