Jakarta (ANTARA Lampung) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta perombakan besar-besaran dilakukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
"Saya minta dilakukan perombakan besar-besaran untuk peningkatan kualitas pendidikan," kata Presiden Jokowi dalam rapat terbatas dengan topik Efektivitas Belanja Pendidikan dan Kesehatan pada APBN di Kantor Presiden Jakarta, Rabu.
Presiden mengatakan, anggaran pendidikan dan kesehatan kini dari tahun ke tahun semakin meningkat dan semakin membesar.
Oleh sebab itu, kata dia, dengan anggaran yang semakin besar tersebut harus dibuat semakin fokus agar tepat sasaran.
"Mestinya kita harus fokus pada upaya membuat belanja pendidikan dan kesehatan betul-betul bisa tepat sasaran jangan sampai anggaran yang semakin meningkat tapi hasilnya tidak maksimal atau belum maksimal," ucapnya, menegaskan.
Ia juga menggarisbawahi pentingnya pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang produktif dan berkarakter.
"Pada era kompetisi antar negara saat ini kita memerlukan sumber daya manusia yang bukan hanya sehat, tapi juga SDM yang cerdas yang produktif dan memiliki karakter," tuturnya.
Oleh karena itu pula, ia meminta agar alokasi dana pendidikan betul-betul digunakan secara efektif untuk meningkatkan akses dan kualitas pendidikan.
Ia juga menekankan agar akses siswa, terutama siswa dari keluarga miskin betul-betul memperoleh pendidikan dan mendapatkan prioritas.
"Itu saya minta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menuntaskan distribusi Kartu Indonesia Pintar dan pastikan bahwa kartu itu betul-betul menjangkau siswa-siswa miskin dan tepat sasaran," katanya.
Infrastruktur pendidikan juga kata Presiden harus diperbaiki, terlebih ia telah mendapat informasi bahwa ada 1,8 juta ruang kelas di Indonesia dan hanya 466 ribu dalam kondisi yang baik.
"Dari 212.000 sekolah ada 100 ribu sekolah yang belum memiliki perawatan pendidikan," ujarnya.
Perombakan itulah yang diminta Presiden agar segera dilakukan agar kualitas pendidikan di Indonesia meningkat.
Berita Terkait
Presiden Jokowi teken UU Desa, masa jabatan kepala desa jadi delapan tahun
Kamis, 2 Mei 2024 15:02 Wib
Jokowi teken pengesahan Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta
Senin, 29 April 2024 8:10 Wib
MK: Dalil soal Jokowi dukung pencalonan Gibran tak cukup kuat
Senin, 22 April 2024 12:39 Wib
Jokowi berharap keanggotaan penuh RI di FATF perkuat pencegahan TPPU
Rabu, 17 April 2024 15:24 Wib
Jokowi ajak cucu wisata pengenalan satwa
Minggu, 14 April 2024 8:33 Wib
Jokowi manfaatkan libur Lebaran untuk temani cucu bermain di Medan
Jumat, 12 April 2024 9:54 Wib
Presiden antarkan 43 anak yatim belanja baju-makanan untuk Lebaran
Selasa, 9 April 2024 18:27 Wib
Mahfud: Terserah hakim soal Jokowi dan Kapolri bersaksi di sidang MK
Rabu, 3 April 2024 21:47 Wib