Belanda tersingkir, Van Persie cetak "dua gol"

id Piala Eropa 2016

Paris (Antara/AFP) - Kroasia dan Turki mengunci tiket-tiket terakhir untuk otomatis lolos ke Piala Eropa 2016 pada Selasa, ketika Belanda, semifinalis Piala Dunia tahun lalu, tersingkir.        
   
Belanda perlu mengalahkan Republik Ceko yang sudah memastikan diri lolos di Amsterdam, dan berharap Turki kalah dari Eslandia yang juga sudah memastikan diri lolos ke putaran final di Konya untuk mengamankan peringkat ketiga di Grup A dan satu tiket ke playoff bulan depan.
        
Namun kedua hasil itu tidak terwujud, di mana juara Eropa 1988 ini kalah 2-3 dari Ceko, kekalahan ketiga mereka dari empat pertandingan kualifikasi di bawah asuhan Danny Blind, sedangkan Turki menang 1-0 atas Eslandia.
        
Pavel Kaderabek yang bermain untuk Hoffenheim membawa Ceko memimpin dan Josef Sural menggandakan keunggulan mereka, sebelum tim tamu harus kehilangan Marek Suchy yang diusir keluar lapangan karena pelanggarannya terhadap Memphis Depay ketika pemain Manchester United itu melaju ke gawang dua menit sebelum turun minum.
        
Bagaimanapun, Robin van Persie, yang masuk sebagai pemain pengganti pada babak pertama untuk mencatatkan penampilan ke-101nya untuk timnas, menyundul bola ke gawang sendiri pada menit ke-66 untuk mengubah skor menjadi 0-3.
        
Klaas-Jan Huntelaar dan Van Persie akhirnya mampu mencetak gol ke gawang Ceko untuk memperkecil ketertinggalan, namun saat itu kerusakan telah terjadi dan Belanda akan absen pada putaran final turnamen utama untuk pertama kalinya sejak Piala Dunia 2002.
        
Mereka tidak pernah gagal lolos ke Piala Eropa sejak 1984, ketika putaran final juga diselenggarakan di Prancis.
        
"Saya tidak berniat untuk mengundurkan diri. Saya akan membawanya dengan pekerjaan saya karena saya dikontrak sampai 2018 dan saya percaya pada tim ini," kata Blind, yang menggantikan Guus Hiddink pada Juli, setelah pertandingan.
        
"Apakah saya yang disalahkan? Saya sekarang perlu menganalisanya," lanjutnya. "Hasil-hasil tidak bagus. Saya hanya memenangi satu pertandingan (dari empat pertandingan sejak mengambil alih komando kepelatihan)."
   
Sementara itu, Turki, yang harus kehilangan Gokhan Tore akibat mendapat kartu merah 12 menit sebelum pertandingan melawan Eslandia usai, mendapatkan peringkat ketiga berkat hasil pertandingan di Amsterdam.