Jakarta (ANTARA) - Seorang WNI berinisial DI dilaporkan hanyut dalam banjir bandang yang melanda Hong Kong selama 7-8 September.
Informasi itu diperoleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Hong Kong, Sabtu siang, setelah dikabari oleh otoritas Hong Kong yang menyatakan DI ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Jenazah DI sudah dievakuasi dan telah berada di RS Hong Kong, kata Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia, Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, Judha Nugraha, dalam pesan singkat di Jakarta, Sabtu.
KJRI Hong Kong sudah menyampaikan kabar duka ini kepada keluarga korban di Blitar, Jawa Timur.
KJRI, majikan dan korban dan agensi tenaga kerja akan memfasilitasi pemulangan jenazah DI ke Indonesia, kata Judha.
Dia mengimbau WNI agar menghubungi hotline KJRI Hong Kong pada nomor +85267730466 jika berada dalam keadaan darurat.
Judha mengungkapkan, DI adalah pekerja migran Indonesia di Hong Kong sejak 2016 dan selama di sana dia bekerja sebagai tukang kebun.
Hujan deras mengguyur Hong Kong dan menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di wilayah itu.
Berita Terkait
Warga Jepang ikuti kajian Islam dan buka bersama
Minggu, 31 Maret 2024 21:28 Wib
Kemlu RI sebut tidak ada WNI jadi korban serangan di teater dekat Moskow
Sabtu, 23 Maret 2024 11:58 Wib
Enam WNI di Hongkong ditangkap polisi terkait perampokan jam tangan mewah senilai Rp12 miliar
Selasa, 19 Maret 2024 22:37 Wib
Resmi jadi WNI, Ragnar ingin bawa Indonesia ke Piala Dunia
Selasa, 19 Maret 2024 4:08 Wib
Tiga ABK WNI meninggal akibat kapal tenggelam di Korsel
Minggu, 10 Maret 2024 18:57 Wib
Kapal tenggelam, tujuh orang hilang termasuk WNI
Sabtu, 9 Maret 2024 17:17 Wib
WNI di Jepang telantarkan bayi sehingga meninggal
Jumat, 1 Maret 2024 9:18 Wib
Ratusan WNI di Malaysia ditangkap, KBRI belum dapat notifikasi
Senin, 19 Februari 2024 13:09 Wib