Wahdi berharap kampung anggur Yosodadi dikembangkan jadi destinasi wisata buatan

id Kampunganggur,anggur

Wahdi berharap kampung anggur Yosodadi dikembangkan jadi destinasi wisata buatan

Wali Kota Metro Wahdi Siradjuddin memetik buah anggur yang ditanam warga. Antaralampung.com/Hendra Kurniawan

Ini bisa bernilai ekonomis jika terus dikembangkan

Metro (ANTARA) - Wali Kota Metro Wahdi Siradjuddin bersama Wakil Wali Kota Qomaru Zaman mengunjungi Kampung Anggur di Kelurahan Yosodadi, Kecamatan Metro Timur, Minggu.

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Metro itu berkeliling kampung tersebut menggunakan sepeda.

Wahdi mengatakan, inovasi yang dilakukan warga kampung tersebut sangat bagus, dan diharapkan dapat dikembangkan menjadi destinasi wisata buatan di kota ini.

Mereka menanam anggur di pekarangan maupun lahan kosong yang ada di sekitar rumah.

"Iya ini semua peran masyarakat untuk membuat lingkungan sekitarnya indah dan berupaya membuat suatu inovasi di lingkungannya. Ini bisa bernilai ekonomis jika terus dikembangkan," katanya pula.

Menurutnya, kampung anggur ini bisa menjadi destinasi wisata baru di Bumi Sai Wawai. Di Kota Metro untuk wisata buatan yang bisa dikembangkan, seperti Pasar Payungi, Pasar Jamur, Pasar Paktejo.

"Dari situlah nanti dilihat pemberdayaan dan kemandiriannya suatu lingkungan dalam mengembangkan wisata. Sudah banyak contohnya, dari berbagai tempat wisata buatan di Metro yang sudah mulai berkembang di lingkungan masyarakat," ujar Wahdi.

Ia juga meminta kepada dinas terkait untuk mendata masyarakat yang menanam anggur. Hal ini agar tanaman anggur bisa terus dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan buah tersebut di Kota Metro.

"Didata seberapa banyak masyarakat Kota Metro yang membutuhkan anggur, apakah bisa dipasok dari sini sendiri. Jadi tidak perlu mencari hingga luar daerah. Harapan kita dengan banyaknya tanaman buah akan memberikan banyak manfaat serta memberdayakan masyarakat," katanya pula.

Selain itu, Wahdi juga mengimbau masyarakat agar lahan tidur di sekitar rumah bisa ditanami sayuran, buah, dan obat keluarga.

"Untuk tanaman obat keluarga sendiri bisa ditanam di belakang rumah, sehingga akan menimbulkan efek wisata keluarga buatan yang bisa dikembangkan," katanya lagi.
Baca juga: Penamaan anggur "Jan Ethes" hanyalah kebetulan kata Mentan
Baca juga: Rajinlah Mengonsumsi Anggur dan Blueberry

Pewarta :
Editor : Budisantoso Budiman
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.