Bandarlampung (ANTARA) - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Bandarlampung memperkuat sinergi dengan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Lampung Selatan (Lamsel) sebagai upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).
"Tujuan kami membangun sinergi ini guna mendukung pemberantasan Narkoba di lapas," kata Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Bandarlampung Porman Siregar dalam keterangannya, di Bandarlampung, Selasa.
Ia menegaskan bahwa pihaknya telah berkomitmen untuk mewujudkan lembaga pemasyarakatan yang bersih dari narkoba di dalamnya.
Dia pun mengatakan bahwa selama ini telah memberikan wawasan dan mengedukasi kepada warga binaan pemasyarakatan (WBP) di lapas untuk selalu menjauhi narkoba, dengan membantu mereka agar lebih produktif.
Kemudian, kata dia lagi, pihaknya pun terus meningkatkan program rehabilitasi di lapas untuk pengguna narkoba sebagai upaya mengurangi penyalahgunaan narkoba.
"Kami juga selalu melakukan peningkatan program pembinaan kemandirian dan kepribadian narapidana," kata dia pula.
Kepala BNNK Lampung Selatan AKBP Ikhlas SIP MH menyambut baik sinergi yang dibangun oleh Lapas Narkotika Kelas IIA Bandarlampung khususnya terkait pelayanan rehabilitasi.
“Sebelumnya BNN memang sudah melakukan hubungan baik dengan pihak lapas, salah satunya yaitu MoU terkait pelayanan rehabilitasi. Selanjutnya BNN akan mendukung program P4GN di lembaga pemasyarakatan," kata dia.
Baca juga: Lima warga binaan Lapas Rajabasa dapat remisi natal
Baca juga: Cegah gangguan keamanan di lapas, petugas sapa warga binaan melalui salam pemasyarakatan
