Polisi kejar pelaku tawuran di Bandarlampung

id Lampung,Bandarlampung ,Polresta ,Tawuran,Kota Bandarlampung

Polisi kejar pelaku tawuran di Bandarlampung

Kapolresta Bandarlampung Kombes Pol Ino Harianto, saat melakukan konferensi pers terkait pelaku pencurian dengan pemberatan di Mapolresta Bandarlampung. Rabu, (19/12/2022). (ANTARA/Dian Hadiyatna)

Bandarlampung (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandarlampung  mengatakan akan mengejar semua warga yang terlibat tawur pada Senin (19/12) subuh di Jalan Radin Inten yang mengakibatkan satu orang terluka.

"Saya ingatkan kami akan mengejar semua oknum yang terlibat dalam kegiatan tawuran yang menyebabkan satu orang terluka dengan luka putus dua jarinya," kata Kapolresta Bandarlampung Kombes Pol Ino Harianto, di Bandarlampung, Rabu.

Dia mengungkapkan, hingga kini berdasarkan penyelidikan, pihaknya telah menangkap enam orang yang diduga terlibat dalam tawur yang terjadi pada Senin dini hari tersebut.

"Dari enam itu kami telah menetapkan dua orang tersangka, karena mereka ikut dalam melakukan penganiayaan dan membawa dan meninggalkan korban di salah satu wilayah di kota ini," kata dia.

Menurut dia, motif dari tawur yang terjadi  tersebut, para geng motor ini ingin menunjukkan eksistensi mereka di Kota Bandarlampung.

"Motifnya ingin menunjukkan eksistensi bahwa geng motor ada di kota ini," katanya lagi.

Dia pun meminta masyarakat turut ikut mendukung pihak kepolisian dalam melakukan penangkapan para geng motor yang telah meresahkan ini.

"Jadi kami tidak tinggal diam dan tetap bekerja. Dan kami akan melakukan penangkapan terhadap mereka, kemudian untuk masyarakat jangan ragu apabila keluar malam hari di lain waktu, kami pastikan dan jamin keamanan terhadap seluruh masyarakat Bandarlampung," kata dia.

Sebelumnya viral di media sosial, seratus orang yang mengendarai kendaraan roda dua sedang melakukan tawuran di Jalan Radin Intan Bandarlampung pada Senin (19/12), dan diantara para pemuda tersebut terlihat ada yang membawa celurit dan barang-barang berbahaya lainnya.