Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Metro, Lampung, memantau 350 titik penyembelihan hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah di daerahnya.
"Targetnya ada 350 titik yang didatangi, tapi biasanya sampai 370 titik. Di sana kami periksa kelayakan hewan kurban dari segi kesehatan dan berbagai hal lainnya," ujar Kabid Kesehatan Hewan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Metro Lina Oktira, di Metro, Selasa.
Ia mengatakan pemantauan tersebut dilakukan oleh tim dokter hewan dan relawan dari Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Metro.
"Pemantauan ini dilakukan untuk memastikan kelaikan hewan yang akan dijadikan kurban mulai dari kesehatan maupun usianya," katanya.
Lina menjelaskan pemantauan tersebut akan dilakukan dua kali, yakni sehari sebelum Idul Adha, dan pada saat penyembelihan hewan kurban. Nantinya, pada pemantauan pertama petugas akan melakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban atau pemeriksaan antemortem.
"Pemeriksaan yang kedua atau post mortem nanti kami lakukan pemeriksaan pada organ dalam hewan kurban itu," katanya.
Dari kedua pemeriksaan tersebut, petugas kesehatan akan memberikan rekomendasi apakah hewan kurban tersebut layak dikonsumsi atau tidak.
"Ya rekomendasi yang keluar seperti itu. Apakah hewan kurban itu layak dikonsumsi atau tidak layak dan juga bisa dikonsumsi tetapi dengan catatan," ujarnya.
Pemerintah Kota Metro pantau 350 titik penyembelihan hewan kurban
Pemantauan ini dilakukan untuk memastikan kelaikan hewan yang akan dijadikan kurban mulai dari kesehatan maupun usianya, katanya