Peringatan Hari Pahlawan, Pemkab Pringsewu gelar upacara dan tabur bunga

id lampung, kabupaten, daerah, pringsewu

Peringatan Hari Pahlawan, Pemkab Pringsewu gelar upacara dan tabur bunga

Peringati hari pahlawan, Pemkab Pringsewu gelar upacara dan tabur bunga (ANTARA/HO-Pemkab Pringsewu)

diharapkan pada setiap momen peringatan Hari Pahlawan muncul semangat baru, muncul sosok yang berhasil mengeluarkan inovasi baru untuk mengimplementasikan nilai kepahlawanan sesuai dengan tantangan

Bandarlampung (ANTARA) - Peringatan Hari Pahlawan 10 November di Kabupaten Pringsewu Provinsi Lampung diperingati dalam satu upacara bendera serta ziarah dan tabur bunga di Taman Makam Pejuang Purnayudha Bhakti, Keputran, Pringsewu, Senin (11/11).

Bertindak sebagai Inspektur Upcara Pj Bupati Pringsewu Marindo Kurniawan dan komandan upacara Kapten Inf. Redi Kurniawan. Sedangkan perwira upacara adalah Kapten CKU Saleh Umar dan pembaca UUD 1945 Asisten Pemerintahan dan Kesra Ihsan Hendrawan serta pembacaan pesan-pesan pahlawan oleh Wakil Ketua I DPRD Pringsewu Bambang Kurniawan.

Pj Bupati Pringsewu Marindo Kurniawan membacakan amanat tertulis Menteri Sosial mengatakan Indonesia patut bersyukur karena di Bumi Nusantara banyak dilahirkan sosok para pahlawan serta para mujahid pemberani yang dengan segala pengorbanannya berhasil membentuk NKRI.

Pahlawan adalah para patriot bangsa yang telah mengorbankan jiwa dan raganya untuk mencapai Indonesia merdeka, dan kini mewariskannya kepada generasi muda untuk diteruskan demi mencapai cita-cita Indonesia yang sejahtera, adil dan makmur.

Tema Peringatan hari Pahlawan Tahun 2024 adalah "Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu", yang mengandung arti "Teladani Pahlawanmu" berarti bahwa semua olah pikiran dan perbuatan harus senantiasa diilhami oleh semangat kepahlawanan serta "Cintai Negerimu" bermakna bahwa apapun bentuk pengabdian kita harus memberikan sumbangsih yang berarti bagi kemajuan bangsa Indonesia.

Marindo menyatakan bahwa dalam situasi global yang sukar diprediksi ini maka mencintai negeri dapat dilakukan dengan memperkuat jalinan kesetiakawanan sosial, memperkuat persatuan dan solidaritas sosial, menghidupkan kembali nilai sosial persaudaraan sesama anak bangsa.

Proses perjuangan membangun bangsa juga senantiasa berbeda bentuknya dari tahun ke tahun. Hal ini terkait dengan perubahan lingkungan strategis bangsa Indonesia. Pada setiap masa akan berbeda tantangannya, peluangnya, kekuatannya dan keterbatasannya.

"Ketika dahulu implementasi kepahlawanan adalah dengan semangat mendobrak, menjebol dan meruntuhkan bangunan struktur kolonialisme penjajah, maka saat ini implementasinya adalah meruntuhkan kultur dan struktur kemiskinan dan kebodohan yang menjadi akar masalah sosial di Indonesia," ujarnya.

Ia pun mengatakan semangat kepahlawanan harus menjalar pada semangat membangun, menciptakan kemakmuran masyarakat, mewujudkan perlindungan sosial sepanjang hayat, mewujudkan kesejahteraan sosial yang inklusif untuk rakyat di mana pun berada.

Kemajuan sebuah bangsa bukan saja diukur dari kemampuannya mengejar pertumbuhan ekonomi, namun kemajuan sebuah bangsa juga diukur dari kemampuannya mengelola permasalahan sosial.

Meski tugas para pahlawan terdahulu telah selesai dan berhasil mewujudkan NKRI, lanjutnya, maka berikutnya diharapkan muncul sosok pahlawan yang memberikan pencerahan, memberikan harapan dan melakukan tindakan terhormat membawa bangsa Indonesia mencapai kemajuan di berbagai bidang kehidupan.

"Oleh karena itu, peringatan Hari Pahlawan dari tahun ke tahun diharapkan tidak sekedar ulang tahun mengulang-ulang apa yang rutin dilakukan, namun diharapkan pada setiap momen peringatan Hari Pahlawan muncul semangat baru, muncul sosok yang berhasil mengeluarkan inovasi baru untuk mengimplementasikan nilai kepahlawanan sesuai dengan tantangan," ujarnya.

Pada akhirnya, menurut Marindo, jangan pernah lelah berbuat yang terbaik meneladani dan mewarisi nilai-nilai kepahlawanan. Ia juga mengajak kita untuk meng-implementasikan sifat-sifat kepahlawanan dan kesetiakawanan sosial di tengah masyarakat mulai dari diri kita, mulai dari hal yang paling kecil yang dapat dilakukan di sekitar kita untuk kebaikan masyarakat.

Selain upacara dan ziarah serta tabur bunga yang dihadiri para legiun veteran, jajaran pemerintah daerah, DPRD dan forkopimda serta berbagai elemen di Kabupaten Pringsewu, Penjabat Bupati Pringsewu Marindo Kurniawan juga menyerahkan bingkisan dan taliasih kepada anggota legiun veteran.

Baca juga: Pj. Bupati Pringsewu terima kunjungan Universitas Aisyah Pringsewu

Baca juga: Pj Bupati Pringsewu hadiri bimtek budidaya anggur

Baca juga: Pj Bupati Pringsewu hadiri peluncuran KKPD Provinsi Lampung