"Sehebat apapun pelayanan kesehatan di rumah sakit atau fasilitas kesehatan ataupun alat yang disediakan, namun gaya hidup masyarakat yang berlangsung tidak berubah tetap buruk. Maka semua tidak akan berarti," ujarnya di Bandarlampung, Kamis.
Ia mengatakan terciptanya kesehatan masyarakat akan terbentuk, bila gaya hidup di tengah masyarakat dapat berlangsung dengan baik serta sehat.
"Oleh karena itu untuk membentuk gaya hidup sehat bagi masyarakat, rumah sakit harus berperan aktif dalam memberi edukasi. Jadi inovasi yang diberikan rumah sakit tidak hanya dari segi pelayanan dan alat kesehatan saja tapi juga memberikan pendidikan ke masyarakat tentang hidup sehat," katanya.
Dia menjelaskan penerapan pola dan cara hidup sehat harus terus diinformasikan kepada masyarakat, untuk mewujudkan sumber daya manusia yang sehat.
"Profesi dokter, perawat ini merupakan profesi yang melayani masyarakat, sehingga jangan pernah berhenti meningkatkan kualitas, mencari pemikiran yang memajukan serta jangan pernah berhenti mengedukasi masyarakat akan pola hidup sehat," ucap dia.
Ia menambahkan keberadaan sumber daya manusia yang sehat maka akan mendukung pula pembangunan daerah yang terus meningkat.
"Penerapan gaya hidup sehat, rajin berolah raga, ditambah dengan inovasi kesehatan, pelayanan rumah sakit yang baik dan tersedianya peralatan kesehatan yang lengkap akan menjadi paket lengkap pembentuk kesehatan masyarakat," katanya.
Baca juga: Pj Gubernur: Lampung perlu kembangkan rumah sakit khusus bagi pasien
Baca juga: Pj Gubernur Lampung meminta RSUDAM perbaiki pola pelayanan ke masyarakat
Baca juga: Pj Gubernur Lampung imbau orang tua peduli kebutuhan gizi anak
Baca juga: Pj Gubernur: Lampung perlu kembangkan rumah sakit khusus bagi pasien
Baca juga: Pj Gubernur Lampung meminta RSUDAM perbaiki pola pelayanan ke masyarakat
Baca juga: Pj Gubernur Lampung imbau orang tua peduli kebutuhan gizi anak