Salah seorang pemerhati pariwisata Febriyanto Hamid di Gorontalo, Sabtu mengatakan jika air terjun yang memiliki ketinggian sekitar 25-30 meter tersebut memiliki pemandangan yang indah.
"Di sini adem, nyaman dan juga bisa dijangkau dengan cukup mudah karena kendaraan bisa masuk hingga ke dekat air terjun," ujarnya saat berkunjung ke sana.
Baca juga: "Bali Bangkit" bukan hanya untuk "Klaster Wisatawan"
Menurutnya, formasi bebatuan di bawah air terjun, pepohonan rindang pun menambah eksotisme lokasi yang berada tidak jauh dari permukiman warga tersebut.
"Namun menurut saya lokasi ini masih bisa dikembangkan lagi, baik dari segi fasilitas hingga promosi," katanya.
Baca juga: Kunjungan ke Pulau Komodo dibatasi hanya 50.000 wisatawan/tahun
Beberapa gazebo yang tidak terawat dan jalan belum adanya jembatan penghubung diharapkan mendapat perhatian dari pihak desa ataupun pengelola.
"Semoga air terjun ini mampu menjadi wisata unggulan di desa dan daerah ini agar menjadi tujuan utama bagi para pecinta wisata alam," pungkasnya.
