Edward Antony pimpin Musrenbang tingkat Kecamatan Pakuan Ratu dan Negeri Agung

id Waykanan, lampung, musrenbang, wakil edward

Edward Antony pimpin Musrenbang tingkat Kecamatan Pakuan Ratu dan Negeri Agung

Wakil Bupati Waykanan, Edward Antony saat melaksanakan Musrenbang tingkat Kecamatan Pakuan ratu (Foto : Antaralampung/Istimewa)

Waykanan (ANTARA) - Wakil Bupati Waykanan, Provinsi Lampung Edward Antony memimpin musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pakuan Ratu dan Negering Agung yang merupakan arena strategis dalam merumuskan perencanaan pembangunan secara kolaboratif, dengan melibatkan tiga pilar Pemerintahan, yaitu Pemerintah Kabupaten (eksekutif dan legislatif), masyarakat, dan dunia usaha.

“Kita lakukan Musrenbang tingkat Kecamatan Pakuan Ratu dan Negeri Agung untuk meresap aspirasi dari masyarakat. Karena dengan seperti ini, pembangunan yang ada di Kabupaten Waykanan lebih tertata dengan baik dan rapih,”Kata Edaward Antony, di Pakuan Ratu, Waykanan, Rabu lalu

Menurutnya, dengan Musnrenbang tingkat Kecamatan ini untuk bisa memprioritaskan pembangunan daerah kecamatannya yang telah dirumuskan dalam rencana awal RKPD yang dikelompokkan menurut perangkat daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing.

Selain itu, pada Musrenbang tersebut juga dilakukan Paparan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah. Dimana dalam paparannya disampaikan bahwa dalam empat tahun kepemimpinannya bersama Bupati Raden Adipati Surya, kesejahteraan masyarakat membaik, IPM terus meningkat dari 65,18 pada Tahun 2015 menjadi 66,63 pada Tahun 2018. Angka Kemiskinan sebesar 14,61% pada Tahun 2015 mengalami penurunan menjadi 13,07% pada Tahun 2019.

Edward menjelaskan berbagai upaya juga telah dilakukan bersama dengan seluruh pemangku kepentingan selama 4 Tahun dan perlahan-lahan mulai menunjukkan hasilnya seperti dalam Tata kelola pemerintahan yang berhasil meraih WTP 9 kali berturut, penataan kelembagaan, pelaksanaan test narkoba, assessment, lelang jabatan, fingerprint online dan kontrak kerja.

Selanjutnya pelayanan perizinan terpadu satu pintu, pelaksanaan pemilihan kepala kampung tahun 2016 dan 2018 pada 140 kampung, sistem pemerintahan berbasis elektronik saat ini yang berada pada level Cukup.

“Kabupaten Waykanan berhasil berada pada Peringkat 4 Penghargaan predikat kepatuhan standar pelayanan publik dari Ombudsman RI yang berada pada Zona Hijau dengan nilai 97,12. Layanan KTP dengan cakupan penerbitan KTP mencapai 98,12% serta Penghargaan dari BPKP RI tentang Peraihan Kapabilitas APIP Level 3 untuk Inspektorat Kabupaten Waykanan yang merupakan kabupaten pertama di Provinsi Lampung dan Peringkat 25 Nasional,”Kata Edward

Edward juga menjelaskan di Kabupaten Waykanan mengatakan, pada pembangunan infrastruktur telah berhasil melakukan penanganan jalan sepanjang 1.071,69 km termasuk jalan strategis 666 km, Pembangunan air irigasi tanah di 127 lokasi, Pembangunan 22 DI untuk menunjang peningkatan produksi padi, peningkatan 48 DI, Rehabilitasi 20 DI dan pembangunan 40 bendung.

Penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat di 70 Kampung, pembangunan SPAM di 9 Kampung, bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS) sebanyak 1.177 unit, sanitasi lingkungan berbasis masyarakat (SLBM) di 17 kampung, serta berbagai capaian lainnya selama 4 Tahun memimpin Waykanan mendampingi Bupati Raden Adipati Surya.