Yayasan Alfian Husin dan IlB Darmajaya hadirkan mantan gitaris Sheila On 7

id lampung, darmajaya, kampus, perguruan tinggi, universitas, IIB Darmajaya

Yayasan Alfian Husin dan IlB Darmajaya hadirkan mantan gitaris Sheila On 7

Yayasan Alfian Husin dan IlB Darmajaya hadirkan mantan gitaris Sheila On 7 (ANTARA/HO-Darmajaya)

Bandarlampung (ANTARA) - Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya bersama Yayasan Alfian Husin menggelar acara bertajuk Pengembangan Semangat Kerja dalam Memahami Tujuan Hidup Tenang, Sukses, Berkah yang berlangsung beberapa waktu lalu di Masjid Baitul 'Ilmi IIB Darmajaya.

Acara ini menghadirkan dua pembicara utama yakni Maulana Diaz Elfadani dan Sakti, mantan gitaris Sheila on 7.

Sakti Ari Seno, yang kini lebih dikenal dengan nama Salman Al Jugjawy, berbagi kisah hijrahnya dari dunia musik menuju jalan dakwah. Di hadapan ratusan peserta yang terdiri dari mahasiswa, dosen, dan karyawan, Sakti dengan penuh kehangatan menceritakan perjalanan hidupnya yang inspiratif.

Setelah bertahun-tahun berkarier di panggung musik dan menjadi bagian dari band ternama, Sakti memutuskan untuk meninggalkan gemerlap dunia hiburan dan mendalami agama.

Keputusannya berhijrah bukanlah hal yang mudah, namun baginya, ketenangan batin dan makna hidup yang ia temukan jauh lebih bernilai daripada popularitas dan kesuksesan materi.

"Terlihat senang belum tentu hidupnya tenang. Sebelum hijrah, harta bagi saya hanya numpang mampir dan pergi tidak jelas kemana. Dulu saya memiliki banyak mobil dan motor mewah, tapi saya tidak mampu naik haji. Alhamdulillah setelah berhijrah, saya akhirnya mampu naik haji," ujar Sakti

"Ketika kita sungguh-sungguh mendekatkan diri kepada Allah, maka keperluan lainnya akan dimudahkan. Berkah itu, meski sedikit, akan mencukupi, dan apabila banyak, akan bermanfaat," ujarnya.

Sementara itu, Maulana Diaz Elfadani memberikan motivasi bagi para peserta untuk senantiasa menyeimbangkan antara kerja keras dan pemahaman tujuan hidup.

"Jangan sampai semangat kerja membuat kinerja ibadah kita menurun. Jangan sampai kesibukan kerja membuat kita lalai dalam beribadah," katanya.

Bendahara Yayasan Alfian Husin, Ronny Nazar, dalam sambutannya juga mengungkapkan bahwa acara ini bertujuan untuk menginspirasi mahasiswa dan seluruh civitas akademika agar tidak hanya fokus pada pencapaian akademis dan karier, tetapi juga memperkuat nilai-nilai spiritual dalam hidup.

“Kami berharap, dengan mengembangkan semangat kerja yang selaras dengan pemahaman mendalam akan tujuan hidup, para peserta bisa meraih sukses yang membawa ketenangan dan keberkahan,” harapnya.